Drama In The Black Love
Ep.#01
By : Ramdani F Alienskie
2 Orang pria didalam 1 ranjang tanpa sehelai benang pun hanya selimut yang menutup tubuh mereka.
Sebuah iphone diturunkan dari tangan pria berambut pirang berwajah putih. Ia lihat foto mereka berdua betapa sempurnanya foto itu. "Bagaimana rama? Foto itu terlihat bagus..." Ungkap pria disebelahnya itu, namun Rama dia dan hanya menggelengkan kepalanya. "Aku butuh yang lebih dari ini Ramdan.." jawab Rama dengan melihat Ramdan. Ramdan yang hanya bisa tersenyum dan wajahnya mulai memerah karena malu, Rama mendekatkan wajahnya kewajah Ramdani ia pun mencium dengan romantis Ramdani yang diam mencoba membalasnya hingga keduanya menciptakan saliva, ciuman mereka makin lama makin memanas tak lupa Rama pun mengambil foto mereka.
Ketika sedang sedang asik berciuman iphone Rama berdering ada yang menelponny. Ketika ia lihat dari kekasih wanitanya bernama Key. Rama pun menjawab telp darinya.
"Iya.. hallo key"
"..."
"Aku sedang bersama Ramdani menggambil beberapa gambar dan aku sudah mendapatkanya"
"..."
" Ok aku kesitu sekarang"
Setelah menerima telp Rama langsung memakai pakaiannya, tetapi Rama tak melihat bahwa Ramdani cemberut dan kesal. "Aku harus pergi sekarang..!" Ungkap Rama. Tak ada jawaban saat itu lalu Rama melihat ke Ramdani dan di menarik nafasnya "Ramdan kou tau kan aku bukan gay aku melakukan ini karena tuntutan drama yang sedang aku mainkan kou tau itu bukan??" Tanya Rama pada Ramdani. Ramdani yang kesal ahirnya membuka mulutnya "Iya aku tau sana pergi saja". Rama lalu mendekati Ramdani memberi ciuman dipipinya dan memberikan uang ke tangan Ramdani. Rama lalu berdiri "Apakah aku seorang pelacur?Rama?" Tanya Ramdani kepada Rama. Rama yang mendengernya kaget kenapa Ramdani bisa berkata seperti itu. "No.. kou bukan pelacur" jawab Rama. " Tapi aku melakukan adengan sex ringan dengan mu menyebarkanya ke public dan kou membayarku apakah aku bukan pelacur??" Ucap Ramdani yang langsung dipotong oleh Rama " No baby kou bukan pelacur kou Berlian Hitam yang kumiliki kou tak boleh disentuh oleh orang lain tubuhmu hanya untukku. Kou mengerti Ramdan?" Ucap Rama sambil memeluk Ramdani. Ramdani hanya mengganguk saja tak memberi jawaban. Rama pun keluar dari kamar apartemen Ramdani. Ramdani yang sendiri melanjutkan tidurnya.
Matahari terbit menyinari wajahnya melalui jendela kamar apartemen Ramdani. Ramdani yang silau akan sinar matahari pun terbangun, lalu ia menyandarkan kepalanya pada tempat tidur. Sejenak ia menghela nafas dan bangkit menuju kamar mandi.
Ketika sedang mandi Ramdani tersenyum malu mengingat apa yang dilakukan Rama. Hatinya berdetak kencang rasanya ingin Ramdani mengulang malam itu. Rama menyebut Ramdani berlian hitamnya yang berarti Ramdani adalah kekasih hitam yang amat berharga. Ramdani pun tersenyum keji ia berpikir Rama mulai jatuh cinta padanya.
Selesai mandi Ramdani pun mengenakan pakaian yang rapi. Hari. Ini ia akan melakukan pemotretan sebuah majalah gay terbesar. Inilah hasil kerja keras yang ia dapatkan dengan sedikit bantuan Rama.
Lokasi pemotretan
Ramdani melepas semua pakaianya kecuali celana dalamnya. Ramdani berfose dengan air coklat yang harum coklat juga. Semua yang melihat fosenya terkesima akan ketampanannya dan keluguannya. Pemotretan pertama selesai, waktu menunjukan pukul 12.00 waktu untuk istirahat. Ramdani pun pergi keruang ganti dalam perjalanan ia ditemani manager nya dan terjadi sebuah percakapan.
"Bagaimana Rama tak menolak menjadi kekasihmu??? Aku pun mau jadi kekasihmu." Manager itu berkata dengan senyuman. Ramdani hanya tersenyum tapi dalam hatinya menangis dan hancur.
Orang orang tak kan menyangka bahwa itu semua hanyalah trik untuk menaikan rating.
Pukul 4 Sore Ramdani pulang ke apartemen nya yang nyaman. Tiba tiba sebuah bunyi bell pintu terdengar Ramdani tak tahu siapa itu? Ia pun bertanya dalam hatinya. Ketika melihat dimonitor ia melihat wanita yang tak asing itu pacarnya Rama Key. Ramdani hanya tersenyum dan membuka pintu.
Tatapan tajam Key pada Ramdani seolah menandakan kebencian yang teramat dalam.
"Hentikan semua ini Homo" Ucapan key ini terasa cambuk bagi Ramdani. Tapi ia hanya tersnyum.
"Kenapa kou takut kekasihmu mencintaiku???" Ucapan Ramdani membuat Key meledak.
Plakkk sebuah tamparan mendarat di pipi mulus sang pemuda ini.
"Dengar Homo brengsek jika kou tak menyudahi ini semua. Aku yang akan mengahirinya" Ucap key tega. Lalu key pergi dari apartemen mewah itu.
Sementara Ramdani hanya menatap kepergian key dengan mata sendu sakit hati yang telah ia dapatkan. Ramdani menutup pintu. Ia pergi ke kamar mandi menyalakan shower. "Aku telah hancur sekarang semua nya hanya drama yang tak mampu ku ahiri sekarang" ucapnya lirih sebuah kater ia keluar kan kemudian menggoreskan pada tangannya dengan air mata mengalir dipipinya.
Brak... Pintu terbuka itu adalah Rama. Rama gelisah karena ia tau key ke apatemen Dani. Ia mencari sosok model tampan itu. Lama mencari ia menemukannya di kamarmandi dengan darah dilengan sosok itu tengah pingsan...
"Ramdan...." Teriak Rama...
Bersambung
Comments
Ia @lulu_75 hehe ep. selanjutnya pasti disini makasih sarannya...
@harya_kei menunggu apa?
Lanjuut^^/
Iya bener anda bener sekali...