It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
#ErvinPov
Suntuk , bosan , males , nggak ada semangat . semua itu terjadi saat rei pergi dari sini . sahabat sekaligus pujaan hatiku itu membuatku menggila . 1 hari tanpanya membuatku malas untuk berbuat apapun . belajar pun terganggu karena pikiran ku hanya rei,rei, dan rei . tidak seperti biasanya , hari ke 2 ditinggal rei membuatku khawatir dengan kondisi rei . apa aku harus menelponnya ? tidak , aku tidak boleh mengganggu hari-hari baru rei . aku rindu saat rei marah , aku rindu saat rei melamun , aku rindu saat rei memarahiku , aku rindu rei perhatian denganku , aku rindu rei menyuapiku , aku rindu semua tentang rei . semua ini tak tertahankan lagiii .. tapi aku harus sabar ,demi kebaikan rei .
Bel pulang sekolah berbunyi , perasaanku makin tidak enak .. apa yang terjadi padamu rei . semoga kamu baik baik saja disana . aku putuskan untuk mengajak temanku yang bernama Dave untuk menemaniku jalan jalan untuk menghilangkan perasaan khawatirku ini saat pulang sekolah Ya , dave adalah orang yang aku dekati setelah rei pisah kesini . walaupun baru 2 hari mengenalnya , aku merasa nyaman berteman dengannya . orangnya asik , ganteng , lumayan tinggi (178cman) , senyumnya manis , putih . ya dilihat dari fisiknya saja membuat ngiler . ngelihat dia itu kaya ngeliat billy davidson . tapi aku tidak tertarik dengannya karena dia juga seme . hihihi
aku putuskan mengajaknya ke daerah mall di kotaku ini .
“eh dave , kawanin aku yuk?”
“kemana ? kok mendadak ?”
“ke mall , suntuk banget pas rei pergi “
Mendengar kata rei membuatnya agak kaget ..
“eh . kok ngelamun , jawab dong .. mau yaa??”
“oke. Tapi ada syaratnya”
“apa syaratnya??”
“traktir aku”
“ohh ..gampang lah itu mah”
“sip”
Yes .. dia mau menemaniku .. semoga saja ini bisa mengobati perasaan khawatir ku pada rei yang semakin lama jika dibiarkan bisa membuatku gila . kami pun pergi ke mall , dan ketika sampai aku memutuskan untuk ke toko baju .
“dave , bagus nggak ??”
“wih keren … cocok tuh buat kamu”
“wah beneran dave?? . kalo kamu milihin pasti bagus nih”
“hihihi . bisa aja kamu “
“iya , karena aku lagi baik , aku beliin kamu baju juga ya..”
“eh vin , aku bisa beli sendiri kok “
“udahlah , aku lagi baik niih “
“yaudah deh .. aku pilih dulu ya “
“siap pak”
Kami pun tertawa .. ya , dia sangat asik orangnya , walaupun dia suka jaim -_- . ya , semoga dia bisa menjadi sahabat yang baik buatku .
“gimana , bagus nggak vin?”
“anjrit , kamu kece banget dave .. bisa bisa jatuh cinta aku nih “ candaku
Dia menunduk malu .. haha seneng juga bisa bercandain dia .
“ada ada aja kamu vin . yaudah aku ambil yang ini ya “
“sip , ke kasir yuk”
Kami pun ke kasir, membayar belanjaan dan melanjutkan jalan jalan kami ke tempat wisata makanan di luar mall . letaknya tidak jauh dari mall , bisa berjalan kaki sekitar 15 menit . kami pun mengobrol singkat dijalan
“eh .. kok kamu suka make baju tipis , padahal kan Negara kita dingin “ tanyaku pada dave
“entah kenapa aku suka sensasi dingin . kalo make baju panas itu sama kaya negaraku dulu sensasinya”
“wah , kamu dari luar Negara ?”
“iya nih”
“oh begitu “
“kamu udah berapa kali pacaran ?” katanya , membuatku kaget karena mengganti topic pembicaraan
“umm… entahlah , mungkin 3 kali , dave”
“wah lumayan”
“kalo kamu dave?”
“2 kali vin, kamu skrg masih jomblo kah?”
“iya nih , tapi aku masih mencintai seseorang”
“beneran? Sama dong kita”
“hahaha, jodoh kali kita “ kataku bercanda
“hahahaha , semoga aja”
“eh .. apa kamu bilang ..” kudengar kata katanya samar , jadi tak terdengar jelas, jadi kutanyakan kembali
“AH?? Eng,..enggak kok . hari mau ujan ini”
“oh gitu .. hihi , panas begini kok dibilang ujan, tuh ada restoran . makan disitu aja ya “
“oke “ kata dave dengan agak gemetar
Ya kami pun makan disana , tapi anehnya tidak ada percakapan pada saat kami makan , kami pun pulang dengan perasaan canggung .. aku mengantarnya pulang dan memulai percakapan dengannya
“kok kita dieman dari tadi ya “
“hihihi nggak tau aku vin”
“yaudah deh , makasih ya mau nemenin aku”
“eh. Kamu nggak perlu terima kasih kali . aku yang seharusnya terima kasih . kamu yang traktir makan abis itu beliin aku baju”
“nggak kok .. yaudah aku pulang ya”
“sip , hati hati” katanya sambil melambaikan tangan tanda perpisahan . ya , itu sudah hamper larut malam
Aku mengendarai motorku dan pulang dengan perasaan tenang dan khawatir ku hampir hilang . tp pada saat aku sampai dan selesai mandi , seseorang menelepon ku . kulihat di layar hp , ternyata ayah rei memanggilku . dengan ragu kuangkat
“halo nak vin ?”
“halo . iya ada apa om?”
“ada berita buruk nak vin!!”
“apa om ?? rei baik baik aja kan???” tanyaku sedikit kasar
“rei masuk rumah sakit nak vin”
DEEEEEG … ternyata perasaanku dari tadi pagi yang khawatir benar benar terjadi . tubuhku lemas dan seperti tak bertulang . dengan menahan air mata aku bertanya
“rei k..kenapa om?”
“dia ditusuk karena melindungi kakaknya”
Sial , rei .. kenapa kau melindungi orang yang baru kau kenal .. aku tidak mau kau terluka , seidkitpun … walaupun dia kakakmu , seharusnya dia yang melindungimu , bukan malah sebaliknya .
“nak vin …”
“iya om ..”
“tolong kesana ya , kawanin rei , om nggak bisa kesana karena banyak kerjaan . walaupun 7 kakaknya disana , tapi om rasa hanya kamu yang bisa buat dia semangat dan cepat bangun . dia katanya pingsan. Om udah beliin tiket buat kamu . dan ntar pagi om ijin kan kamu disekolah”
“iya om . makasih om . semoga saja dengan kehadiran Ervin bisa membuat rei bangun “
“om harap juga begitu . nanti subuh kamu kesana ya “
“iya om .”
“om tutup ya?”
“iya om , makasih”
Huft .. perasaan ku kacau . lelahku hilang , tetapi rasa apa yang menghantuiku saat ini . aku takut terjadi apa-apa dengan rei . aku ingin tidur agar cepat menuju subuh , tapi aku tidak bisa karena ngantukku berganti dengan rei,rei,dan rei ..
subuh pun tiba , aku bersiap siap menuju bandara dan aku menggunakan taxi untuk kesana . kulihat anak buah ayah rei sudah menunggu ku disana . diberinya tiket dan aku pergi ke kota tempat cintaku berada ! 2 jam terbang sangat terasa lama . mengapa yang kita inginkan selalu berasa cepat dan apa yang kita tunggu selalu terasa lama?
Saat sampai , aku melihat sosok tampan menghampiriku . siapa dia?
“hi, kamu temannya rei yang bernama Ervin ya?”
“iya kak , kakak siapanya rei ya?”
“aku kakaknya rei , ayo ikut kakak ke rumah sakit”
“baik kak “
Aku menuju mobilnya , dan masuk . aku butuh kejelasan pada tragedi ini . akan ku kuatkan diri untuk bertanya pada sosok laki-laki yang tak kukenal ini
“alex” katanya sambil senyum
“Ervin “ kataku sambil membalas senyumnya, dengan berani langsung aku bertanya
“kak , apa penyebab rei sampai seperti itu ?”
“kakak nggak tau pasti vin , tapi sih katanya rei mengikuti si William yang saat itu sedang menyendiri di tempat yang sepi . tetapi ditempat itu ada musuh William . jadi pada saat berkelahi William jelas kalah telak karena mereka ramai . William sempat meninju ketuanya , tetapi ketuanya langsung mengambil benda tajam dan langsung ingin menusuk si William , percaya tidak percaya rei sudah melindungi William . kedengarannya aneh sih , kalo uke nyelamatin seme , tetapi begitu lah kejadian aslinya”
Rei , kamu itu mudah sakit , kamu itu fisiknya lemah , kenapa kamu melindungi orang lain tetapi kamu tidak memikirkan dirimu sendiri . mungkin malaikat tanpa sayap itu ada . itulah KAMU rei .
Kamipun sampai di rumah sakit , aku mengikuti kak alex dan masuk ke ruang tempat rei terbaring lemah . ya , aku sangat sedih melihat keadaan rei yang seperti itu . ini gila , tubuh rei yang mulus kini terasa hancur berkeping keeping karena luka besar diperutnya itu . aku menahan tangis dan menghampiri rei . aku menggenggam tangannya yang lembut . aku mendekatkannya ke wajahku
“Rei , kumohon bangun. Please”kataku dengan tersedu sedu
“aku udah bangun kok vin, kok kamu bisa kesini “
Aku tak menjawabnya
Suara itu , kupandang perlahan lahan sumber suara itu . ya , rei telah bangun tapi dengan keadaan yang sangat lemah .
“rei , kamu kenapa pasti sakit sekali kan?” dengan sigap aku bertanya
“udah ah , aku nggak papa vin . jangan lebay gitu deh. Pake nangis segala “ rei menyahut
“nggak papa gimana . itu perut kamu luka besar begitu . kenapa enggak aku aja yang luka . aku nggak mau kamu sakit begini “ kataku menyesal
“hush , nggak boleh begitu . ntar di aminin loh .”
“nggak apa apa . asal kamu nggak sakit aku senang walaupun aku harus merasakan sakitnya” aku berusaha meyakinkannya
Ku lihat rei memandang pintu , dan dia berkata agak keras
“William.. kamu nggak apa apa kan kemarin ? mukamu nggak apa apa kan? Ada luka lain nggak ?” .
Sial, malaikat tanpa sayap itu memang ada . dan sekarang tangannya sedang ku genggam . William yang menyebabkan rei begini . tapi rei malah menyanyakan keadaan orang lain . bodoh kamu rei . sejujurnya aku cemburu dengan perkataan rei yang begitu , walaupun dia berbicara pada kakaknya .
Will: “M…m.m.m.a..maaf” kata laki laki itu
Rei :” kok minta maaf sih , seharusnya aku yang minta maaf buat kamu repot repot bawa aku kesini . hehe .”
Reiii .. dia penyebab kamu lukaaaa .. dia seharusnya sekarang bersujud di depanmu .. kenapa kamu yang minta maaf .. kulihat William bergegar dan sekarang malah pergi keluar . aku ingin mengikutinya dan aku meminta izin kepada rei
“rei, aku cari angin dulu diluar”
“mmm” katanya mengangguk dengan senyuman. Senyuman yang kurindukan akhir akhir ini
Aku cepat mengikuti William itu . dan aku langsung teriak ke arahnya pada saat area parkiran
ooh . jadi kamu yang buat rei sakit?” kataku lantang
“kalo iya kenapa ? “. Sialan , dengan entangnya dia menjawab
“kenapa kamu ngelakuin itu ?, salah rei apa?”
“dia aja yang bodoh , gue nggak perlu bantuannya , salahnya sendiri yang berusaha melindungi gue”
Bajingan . kakak macam apa ini ? kalau saja tak ada orang, akan kuhabisi dia .. tapi aku mengingat dan menghargai nya sebagai kakak rei . jadi kuurungkan niatku . aku berbicara kembali padanya
“sialan kau , dia udah berusaha melindungimu . tapi kau tak tau berterima kasih . walaupun kau abangnya atau apalah , aku tidak akan membiarkan kau menyakitinya lagi”
“silahkan saja “
Aku langsung pergi ke kamar rei , dengan gagah berani aku langsung masuk . kulihat ada 3 kakaknya dan salah satunya kak alex . aku langsung berbicara pada rei
“rei . aku mau ngomong sama kamu”
“apa vin?” katanya sayu
Setelah menarik nafas dengan teratur , kulanjutkan percakapan kami
“aku nggak mau kamu terluka lagi . aku akan menjagamu disini . aku akan meminta orang tuaku mengizinkanku tinggal di apartement kakakku di kota ini . aku akan bersekolah disini, sekelas denganmu , dan selalu menjagamu apapun yang terjadi !”
Dia tersenyum .. ya . ingin sekali aku menciumnya , memeluknya . tapi aku malu karena kedua kakaknya yang tak kukenal ini memandangiku dari tadi . dan mereka tampak kaget saat aku bilang begitu
Saat ingin menoleh kearah rei lagi , tiba tiba pelukan datang ke arahku . kudengar sayup bisikan itu . ternyata rei telah memelukku
“tolong jaga aku ya???” katanya
Aku terharu dan meneteskan air mata disitu
“Ya , aku akan menjaga malaikatku “ kataku pelan disamping telinganya.
update .. ohiya , lebih setuju ervinxrei / ervinxdave nih? :v
Btw, TSnya org Medan ya? Di update-an kali ini banyak muncul kata "kawanin", bukannya temenin, biasanya di sekitar gw org2 Medan yang biasa pake kata itu. hehe
Sekalian numpang ngasih masukan ya... Untuk penulisan tanda baca sepertinya perlu diperbaiki biar enak bacanya, terutama penulisan tanda titik dan koma. Seharusnya ga ada spasi sebelum tanda titik dan koma, spasi hanya ada setelahnya.
Ya , dave adalah orang yang aku dekati setelah rei pisah kesini . walaupun baru 2 hari mengenalnya , aku merasa nyaman berteman dengannya . orangnya asik , ganteng , lumayan tinggi (178cman) , senyumnya manis , putih .
harusnya:
Ya, Dave adalah orang yang aku dekati setelah Rei pisah kesini. Walaupun baru 2 hari mengenalnya, aku merasa nyaman berteman dengannya. Orangnya asik, ganteng, lumayan tinggi (178cman), senyumnya manis, putih.
Gw jgn di-blacklist yaa gara2 ngasih komen di atas... hehe.
Semangat terus buat TSnya.
hati2 tuh si Ervin bakal di bully sama sodara rei nanti