BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

CINTA BUKAN UNTUK KU

Aku bekerja disalah satu perusahaan swasta.
Awal cerita dimulai ketika masuk tiga karyawan
baru ditempat kerja kami.sebut saja Dini,Lia dan
Ali.Ali seorang cowok manis berbadan tinggi dan
tegap.Ada sedikit rasa kwatirku dgn kedatangan
ali.Terang saja selama ini banyak cewek-cewek
yg bilang ke aku kalu aku cowok terganteng
dikantor ini.tp dengan kedatangan ali kayaknya
tu cewek-cewek bakal merevisi ucapan mereka.
Dalam hitungan hari aku sudah berhasil akrab
dengan Ali.bahkan aku jg sdh mulai akrab dgn
dini dan lia.
Singkatnya kami sering jalan bareng ali sama
dini dan aku sama lia.jg dlm hitungan minggu
aku pacaran sama lia tp hanya bertahan 1 bulan
krn aku gak tahan dgn sikap lia yg terlalu
berlebihan sehingga aku gak bebas kemana-
mana.hingga akhirnya merebak gosip kalau aku
putus sama lia karna dini.mmng akhir-akhir ini
aku dan dini sering jalan berdua sepulang
kerja.itu karena kontrakan dini deket dengan
kontrakanku lagi pula dini sering curhat sm aku
karena dia suka sama ali tapi ali tak
meresponnya sama sekali.lagi pula aku pengen
mengorek lebih banyak tentang Ali dari Dini.
Gosip dikantorpun merebak lebih parah.aku dan
ali dibilang sempat berantem krn
memperebutkan dini.ehmmmm,,,yang bener aja?
kisah sebenarnya tu aku sama Dini yang
seharusnya berantem karena memperebutkan
ali.batinku dlm hati.
4 bulan berlalu dini keluar dari kantor tanpa
alasan jelas.aku dan lia sudah bisa akrab
kembali sebagai teman walau sempat tak
bertegur sapa selama hampir satu bulan.dan
hubungan pertemanan aku sama ali semangkin
akrab saja.aku sering tidur dirumahnya begitu
pula dia sebaliknya.bahkan berangkat kerjapun
kami sll bareng.krn aku sll nebeng sama dia dgn
alasan males bawa motor sendiri.Orang bilang
kami itu seperti kakak dan adik.
Hingga suatu malam ditaman pinggir sungai
depan masjid dibawah pohon yg rindang.tempat
favorite kami berdua setiap malamnya.tp mlm
itu berbeda,malam itulah pertama kalinya aku
mengaku gay pada seseorang.mungkin krn sdh
tidak bisa menahan persaanku terhadap ali.
"Ehm,,,,,jangan main-main la,aku tak
percaya"kata ali memecah keheningan sejak
pengakuanku tadi.
"Aku gak bohong li,aku ini gay.aku suka kamu
sejak pertama aku melihatmu.aku pikir itu hanya
perasaan sesaat,tapi nyatanya makin lama aku
makin sayang sama kamu"jawabku dangan nada
getir.
"Udahlah,aku tetap tidak percaya"balas ali
sambil mengajakku pulang.
Esok paginya dikantor aku tak berani menyapa
ali.melihatku seperti itu,ali mulai duluan
menyapaku sikapnya tetap tidak berubah
terhadapku tetap manis dgn senyum
ngangeninnya.Pulang kerja aku langsung
bergegas pulang tanpa mengajak ali terlebih
dahulu.krn sengaja hari ini aku bawa motor
sendiri untuk antisipasi jika ali malah
menjauhiku.
Malamnya ali sms minta temani aku buat cari
tukang pijat krn badanya pegel-pegel
katanya.diapun menjemputku dgn mobil
ayahnya.sepanjang jalan kami hanya diam.ali
pun ambil inisiatif dengan memutar lagu-lagu
romantis.sepulang dari tempat tukang pijat.ali
mengajakku mampir ketaman kota dulu.padahal
sudah malam dan gerimispun mulai turun.aku
tak mengerti maksud ali,dia malah memarkir
mobil ditempat yang gelap dan tidak
menghidupkan lampu dalam mobil.Hujan mulai
deras ditambah suara petir yg
menakutkan.Hampir setengah jam kami berdua
terdiam hanya sedikit diterangi oleh lampu jalan
dari kejauhan.aku hanya duduk mematung
dengan pandangan kosong kedepan,sesekali aku
melirik ali yg terkadang menarik nafas panjang
sambil menyadarkan kepalanya ke jok mobil
menatap kosong ke langit-langit mobil seperti
ada sesuatu yang dikatakannya.
Akupun mulai kaget ketika ali mulai memegang
tanganku.
"Kamu gak usah kwatir,aku tetep mau jadi
temanmu biarpun kamu gay"katanya
menenangkanku dgn senyum manisnya.
"Makasi li,aku gak tau mau bilang apa.aku
sangat berterimah kasih krn kamu mau
menerima aku apa adanya.tapi jujur
li........"Kataku terputus.
"Tapi kenapa?"Tanya ali dgn nada amat lembut.
"Aku lebih suka kau menjauh dariku.karna tak
baik orang normal sepertimu berteman trll akrab
dgn gay sepertiku.lagipula aku tuh sayang
banget sama kamu li.mungkin rasa ini akan
hilang jika kamu mau menjauhiku jika perlu
membenciku"pintaku
"Enggak,aku gak bisa.kamu itu sahabat terbaikku
saat ini"katanya sambil menatap tajam
kearahku.
"Kl begitu brrt kamu egois li.dengan sikapmu yg
terus-terusan baik terhadapku seperti ini.kamu
terus menimbulkan rasa sayang ku terhadapmu
lebih dalam"jwabku dengan nada mulai
meninggi.
Alipun mulai menarik nafas panjang lagi.lalu
kembali menatap wajahku.
"Kenapa kamu harus laki-laki.kenapa kamu tidak
perempuan saja.kamu itu sosok yang sempurna
buat aku.jujur aku nyaman setiap dekat
kamu.tapi kenapa kamu itu laki-laki?????????
seandainya kamu itu perempuan,aku ingin kamu
itu jadi pacarku"katanya sambil memukul-mukul
setir lalu kembali membanting badan ke jok
mobil.

Comments

Sign In or Register to comment.