CB 1
#intro#
Pernahkah kah kalian merasakan jatuh cinta ?
Haha.... Pertanyaan yg bodoh bukan ?...
Setiap orang yg sudah mengenal cinta pasti pernah merasakan jatu cinta... Entah itu dengan siapa... Seperti apa... Dan bagaimana...
Ku akui sekarang aku sedang jatuh cinta... Cinta pandangan pertama... Klise bukan ? But, siapa peduli...? Bukannya cita itu tidak bisa ditebak kapan datangnya...?
Namanya Adrian pratama, salah satu dari sekian banyak pria yg ada di sekolahku ini..., aku bertemu dengannya pada saat acara pengukuhan anak kelas X.
Pertama melihatnya jantungku berdebar-debar, wajahku memerah seperti tomat... Tidak tau mengapa perasaan ku bisa seperti ini.
Dia mempunyai mata yg agak sipit, hidung mancung dan bibir yg merah merekah seperti warna stroberi yg sudah matang sempurna... Kalian tau kan seperti apa warnanya ? Kalo gak tau... Bayangin aja deh sendirii...
Ok, aku lanjutin. Dia mempunyai postur yg tegap, aku lebih rendah sekitar 5 cm dari dia... Hahha.. Padahal dia adek kelas ku... Tapi, wajar kan ? Aku kan baru 15 tahu, dan bisa jadi dia lebih tua dari aku atau seumuran denganku...
Oh ya, aku lupa memperkenalkan diri, hehe...
Namaku iren dwi putra, sperti namaku, akau anak ke dua dari dua bersaudara... Aku mempunyai kakak laki2 yg bernama bagas pratama, dia 6 tahun lebih tua dariku.
Secara fisik, Aku mempunyai kulit putih, hidung kecil dan bibir mungil..., bisa di bayangkan kan betapa imutnya aku ? Hahhaha....
Tinggiku 165 cm dengan berat 47 kg, cukup ideal lah...
Ku rasa cukup sekian perkenalannya....
O ya aku lupa, sekarang aku sudah kelas 2 SMA ^^
#BooK 1# *BENCI*
"SHITTTT......,bisa gak sih sehari aja lo gak usah gangguin gue" omelku ke Yudha. orang yg sangat aku benci di kelas, dia selalu saja menggangguku stiap hari.
"Kenapa sayanggg ? Jangan galak2 dong.. Hahhahahaha.... Dasar BANCI"
Kata2 BANCI serin kudengar dari mulutnya, mungkin karena gayaku yg sedikit ( hanya sedikit) kemayu, atau entahlah... Aku pun tidak tahu.
"Sudah, gak usah di hiraukan orang macam itu, nggak penting tau gak" kata vivi salah satu temanku yg selalu membelaku dari yudha.
"Salah gue apa coba ?" Tanyaku sedih.
"Sudahlah, lupakan...! Ke kantin aja yuk..."
"Ok"
***
Aku dan vivi berjalan beriringan dengan nampan berisi makanan dan minuman yg tadi kami pesan menuju ke salah satu meja kosong yg terletak di pojok. Tempat yg menyedihkan, tapi mau tidak mau ya harus mau, karena hanya meja itu yg tersisa...
"Aaaa........."
Belum sampai ke tempat tujuan, tiba2 saja kakiku tersandung sesuatu yg ku yakini itu adalah kaki seseorang yg sengaja menyandungiku. Sedangkan minuman yg berada di tanganku mengenai seseorang. Untung bukan bakso panas yg barusan ku pesan.
Ku lihat siapa yg menyandungku tadi,
'Hah.... Dia lagi' kataku dalam hati.
'Anggak perlu di hiraukan....,'
Aku bangkit berdiri kemudian menuju ke arah seseorang yg terkena tumpahan minumanku tadi.
"Sorry gue gak sengaja.." Kataku kepada orang itu dengan menundukan kepala.
"Tidak apa2" katanya
Kemudian orang itu berlalu dari hadapanku.
"Haahhhh...."Ku helakan nafasku.
Sampai kapan yudha akan terus mengangguku ? Apa salahku ? Tidak bisakah aku hidup dengan tenang di sekolah ini ?
Tuhan.... Bantulah hambamu ini...
Bersambung
***
Mohon maaf sebesar2nya kalo gue nyampah disini.
Jangan koment pedes2 ya.... Gue masih belajar nulis.....
Comments
Happy reading. ^^
CB 2
Sementara itu kulihat vivi sedang adu mulut dengan si brengsek yudha.
"Eh, lu kenapa sih selalu gangguin iren ? Salah dia apa coba sama lo ?" Bentak vivi
"Salah dia karena dia sudah jadi bencong" kata yudha
"Yang bencong tu elu, beraninya sama yg lemah doank...., dasar banci lu" kata vivi kemudian berjalan menuju kearahku.
"Ayo ren, kita balik ke kelas aja..., gue udah gak nafsu buat makan lagi" kata vivi sambil menarik tanganku.
Aku menuruti kata vivi, lagian aku pun sudah tak bernafsu buat makan.
"Vi..., temenin gue ke toilet bentar ya..."Kataku.
"Ok" kata vivi
~~~~di toilet~~~~
Ku cuci tangan ku di wastefel, ku tadah air menggunakan tanganku kemudian ku basuhkan kemuka.....,
Saat aku keluar dari toilet, aku menabrak seseorang...., dan ternyata dia adalah Adrian....,
Jantungku berdegup dengan ritme yg cepat..., pipiku memerah, seluruh tubuhku rasanya kelu...., dan mataku terbelalak...(Berlebihan gak sih ?)
"sorry kak" kata adrian
"*******"
"hallo" lanjut adrian karena tidak mendapatkan jawaban dariku.
Adrian mengibas2kan tangan di depan wajahku.
" ehh.... I.... Iya..?" Kataku gelagapan
"maaf telah menabrak kakak tadi"
"gak...gak apa-apa..."
"Permisi" sambungku dan kemudian pergi dari tempat itu....
@arifinselalusial
@DaviAditya
@kinjeyo
@trio_shfly17
@beepe