Aku terbangun dipagi hari di tempat yang asing.
Kamar hotel...dan kutengok disebelahku ada bocah yang semalam kutemukan diclub gay yang kusinggahi sebentar,tapi malah berujung diranjang.
Kupunguti bajuku yang berakan disekitar ranjang.
Kuambil dompet dan hpku yang semalam kutaruh dimeja.Kupriksa isinya siapa tahu ada yang kurang,haah untung saja uang dan kartu2 yang lainnya masih lengkap.
Tampa kusadari ada sepasang mata yang metapku.Padangan mata kami bertemu.
'Matanya indah',Hal pertama yang baru kusadari.Oh ya mata itu juga yang semalam membawaku hingga sampai disini.
Tatapan matanya masih tertuju padaku.Dan kulirik kebawah,ah...jangan bilang kalo aku tidur dengan pelacur.
Aduh mati aku...
***
Kulajukan sepedahku membelah kota surabaya.Pasar Kapasan,tempat tujuanku selanjutnya.Menggambil kain pesananku yang sebelumnya telah kupesan.
"cak kate jupuk kaen pesenanku seng wingi tak sms yo?" cak slamet hanya menahan tawanya.(cak mau ngambil kain pesananku yang kemaren aku sms).
Aku tahu apa yang cak slamet tertawakan pasti gaya bicaraku yang logat jawa tapi aku paksa bicara dengan bahasa surabaya.Pasti campur aduk gak karuan.
Hari ini aku hanya menggambil lima rol kain.Itupun untuk pertamakalinya aku harus berhutang dulu ke cak Slamet.
Dari Kapasan aku langsung pulang ke Bojonegoro,kemarin aku baru saja dapat pesanan untuk membuat seragam sekolah SMA ditempatku.
Comments
iya, cmn segitu aja...bagus gak ? hihihihi