It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
*eh
*kebawa topik
udah 1 tahun 2 bulan sejak komen gini..
tapi sampe sekarang masih sama..
judule curhat
@arif_jogja
speechless kak
woooh bar ngopo mas ius??
php
melakukan kegiatan yang menyenangkan. :v
kalau kenalan pertama via online (chat apps, forum, etc) dan kemudian baru janjian kopi darat, tidak menutup kemungkinan sudah ada pembicaraan ke arah casual sex. inisiasi seks datang dari pembicaraan, lihat foto, dengar suara dan ketemuan cuma sebagai tahap terakhir untuk meyakinkan apa yg dilihat di URL sesuai dengan yang IRL. seks terjadi dengan full preparation.
ada juga yang kenalan pertama via online, tapi tidak ada pembicaraan ke arah casual sex. jadi mau benar-benar lihat interaksinya dulu tanpa niatan lebih. beberapa ada yang berakhir dengan casual sex. seks terjadi dengan zero preparation sampai 'just-in-case' preparation ("bawa kondom ah, siapa tahu kejadian.")
tidak berlaku dengan perkenalan pertama langsung tanpa melalui proses online. kalau kenalannya di ruang publik: dari dua orang tidak saling kenal kemudian berkenalan kemudian berujung casual sex. seks terjadi dengan zero preparation.
yang terakhir, berkenalan dan pertama bertemu di tempat-tempat yang memang tujuannya ke arah seks, misal: gay sauna! ini purely fuck at the first sight.
dua pertama pernah, yg ketiga belum pernah sampai kejadian seks di saat itu juga (musti beberapa kali ketemuan selanjutnya dulu), yg keempat belum pernah ke sauna.
jadi prinsipnya lebih ke in the moment, kalau terasa nyaman dan kondisi mendukung, lakukan.
baik sensei :-D