It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
semua tergantung cara kita menyampaikannnya kan?
Jgn jdi alesan ke luar negeri karna enak. Blm tentu semua org di sana nerima gay meskipun mereka bilang udah nerima.
Aku pengen keluar negeri karena ada cita-citaku di sana.
Mustahil sih, tapi cita2ku itu pengen jadi aktor Hollywood. Huahahaha, ngaco kan?
Tp ya namanya jga cita2 dan mimpi.
pusaka abadi nan jaya
Indonesia sejak dulu kala
selalu di puja puja bangsa
disana tempat lahir beta
dibuai dibesar kan bunda
tempat berlindung dihari tua
tempat akhir menutup mata
semegah megahnya rumah orang lain, pasti kita akan lebih nyaman tinggal di rumah kita sendiri.
ukuran bahagia masing2 org berbeda. ada yg kudu pny duit byk, ada yg merasa secukupnya aja bahagia. ada yg penting dikelilingin org yg dia syg, ada yg lainnya.
cowo tetangga kadang emg lebih hijau drpd cowo sendiri, eh maksud gw yg peribahasa rumput itu lah
Lirik si onoh.
;;)
I dunno mba Katnis, Panem kayaknya brutal deh tempatnya. Human rights nya ga ada sama sekali, anak2 koq sampe disuruh saling berburu.
pengen ngerasain budaya lain, pandangan orang orang thd indo
ketemu orang orang baru dg berbagai bahasa dan latar belakang
walaupun Indonesia aja udah nyaman ,
tapi kehidupan di mulai ketika kita keluar dari zona nyaman ??
:-P
Ada perbedaannya yg bisa dishare?
waria (apalagi yg udah ga mangkal dan punya usaha salon) bisa hidup tenang di masyarakat
pasangan waria nya juga membaur tanpa ada pandangan miring yg brarti
trus di daerah asalku, gay ato lesbian yg dikenal dg istilah ndelek juga bisa dibilang cukup banyak dan hidup biasa di masyarakat
di sekitar lingkaran kluargaku aja ada :
1 orang adek kandung dari suaminya tanteku (adeknya mama) yg waria dan punya "suami"
1 orang adek kandung dari suaminya adekku yg gay (juga sudah ada "suami")
1 pasangan lesbian (udah tua) yg jual rujak cingur & angsle yg jadi langganan kluargaku
1 orang pemuka agama kenalan keluarga (skr sudah alm) yg blm beristri tapi punya peliharaan lelaki
1 orang waria pemilik salon deket rumah yg udah bersuami (plus beberapa orang anak buahnya yg juga waria)
nah, ga tertutup2 bgt khan sebenernya
orang2 sekitar jg ga ada yg kebangetan nyinyirin mereka
Wow.. that's amazeballs Emang dinamika hidup gay di Indonesia memang berbeda yah. Ga separah yang dibayangkan. Thank you for sharing though.