It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
your attenttion until you can accept it.
Ketakutan adalah bagian dari diri kita yang tanpa sadar kita
membuat jarak kepadanya...
semakin kamu tolak dia...
dia akan semakin menghantuimu sampai kamu mau
menerima dia seutuhnya....
hadapilah ketakutanmu sampai miligram terakhir dalam
dirimu... supaya kamu bisa berdamai dan kamu bisa bebas
mau kemana dan menjadi bagian dari dirimu seutuhnya....
you
Selama kamu punya ide gila untuk membuat sesuatu yang
positif...
dari yang sebelumnya tidak ada menjadi ada...
(menciptakan dari pikiranmu, all about minds)
kamu bakal selalu melihat langsung ke sesuatu yang ada di
dalam tiap orang...
Yang mana tujuannya tak lain ta bukan untuk membantumu
menggapai suatu ide gilamu itu...
baik secara langsung atau tidak langsung...
free.
Jadi Gila, selalu menyangkut tentang dirimu sendiri yang
memberontak. yang ingin bagian lain dari dirimu
terbebaskan dari pikiranmu yang lain yang telah
mengekangnya.
Semua simbol (termasuk atheist ato tidak) adalah sebuah
symbol. apapun yang keluar dari pikirian, kalo ga diyakini,
pasti ga punya kekuatan.
ku suka yang ini...
kalau cinta itu tumbuh dari palungan hatiku...
cukup dengan sadar
suka >.<
hehe
If love should be giving, why did it took away my life?
If love should be nurturing, why did it poisoned my heart?
If love should be sweet, why did it taste bitter on my tongue?
If love should be uniting two, why did it took away my greatest love?
If love is something everybody need, why do i run away from it at all cost?
Jika cinta seharusnya memberi, mengapa ia mengambil cinta ku?
Jika cinta seharusnya sehat, mengapa ia meracuni hatiku?
Kita cinta seharusnya menyatukan dua insan, mengapa ia memisahkanku dengan cinta terbesarku?
Jika cinta adalah segalanya untuk mereka, mengapa aku lari darinya?