It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Jadikan keterbatasan itu semangatmu Nak azrul. .hahaha
hayoo semangatz. . .
@cambuk azrul
@Rivaldo_Nugroho
@alfa_centaury
@Gabriel_Valiant
@arieat @YANS FILAN @rigil @Gigiharis_Krist
@Fazlan_Farizi @Raditjoe
@hehe_adadeh @Jhoshan26
@rezadrians @4ndho @tyo_ary
@han_kang
@afif18_raka94
@darkrealm @hendramonster @yuzz @ElninoS @Ryuzhaki @inlove
@adilope @grifiest
@callme_DIAZ @arya404
@tryragil @alvian_reimond
part 7
Siapa bayu sebenernya,aku makin bingung...
"maaf pak,masalahnya pemuda ini dengan tampilan yg berantakan ini tadi gerak-geriknya mencurigakan ditambah tadi menyenggol pot,jadi kami langsung bawa ke kantor satpam saja." satpam itu menegaskan dgn mimik yg ketakutan dan muka menunduk.
"jadi selama ini kaliyan memandang pelanggan dari penampilan luar saja,hah!" bayu kelihatan marah,tangan kanannya menggenggam kencang,urat lehernya terlihat jelas,kulit yg putih bersih berubah menjadi merah.
"Bayu,sudah.Apa yg dikatakan pak satpam itu bener ini memang kesalahanku." aku menyela.
Aku makin bingung,kenapa bayu bisa seberani itu.Aku takut kalo nanti pihak restaurant akan lapor polisi,dan kami berdua akan ditahan.
Akhirnya aku putuskan untuk menarik keluar bayu,biar tidak menjadi tambah panas dan runyam.
"udah bayu,ayo kita keluar sebentar." pintaku sambil menarik lengan bayu.
Aku berdiri dan mencoba menarik bayu dan mengajaknya keluar ruangan.Aku takut bayu semakin khilaf.
"brakk!" bayu memegang kedua lenganku dan mendorong aku untuk duduk kembali kekursi.
Sial pantatku sakit banget,bayu mendorongku sangat kuat sekali,tapi aku coba menahan sakit pantatku itu padahal tangan ini pengen mengelus-ngelus pantat untuk mengurangi rasa sakit,tapi aku gak mau kelihatan bodoh,terpaksa aku menahan sakitnya.
"awas kamu bayu nanti kalau keadaan ini sudah adem,kamu akan aku becek-becek biar jadi tempe penyet."gerutuku lirih sambil menahan sakit pantatku.
"udah,kamu duduk dulu,biar aku ngmong dulu sama mereka !" Bentak bayu kepadaku.
"panggil manajer kaliyan !" bentak bayu kepada mereka.
Aku hanya diem saja,takut nanti kena semprot lagi.
"maaf pak,pak manajer lagi ada klien di lantai atas pak,tadi sebelumnya sudah ngmong gak bisa diganggu." jawab salah seorang diantara tiga orang yg pake setelan hem rapi,meski dalam keadaan panas gini,aku masih sempet perhatikan tiga orang yg berpakaian rapi itu.
Yang satu mirip kiwil,yg satunya mirip tukul dan yg satunya lagi wajahnya imut banget mirip aktor korea aku lupa namanya,nah yg jawab itu yg mirip aktor korea itu.
Aku tersadar dari lamunanku.
"Panggil cepat ! " bentak bayu ganas.
"baik pak,sebentar." jawab orang yg mirip aktor korea itu dengan tergesa-gesa keluar ruangan.
Mudah-mudahan sembari menunggu pak manajer datang,emosi bayu bisa reda,aku sudah gak tahan dari tadi spot jantung,membuatku menahan pipis.
karyawan yg tadi mirip aktor korea tiba bersama seseorang,mungkin itu pak manajer.
"selamat siang,maaf pak menunggu lama.Tadi ada klien." orang itu menyapa bayu dengan hormat.
"Oh bener orang itu ternyata pak manajer sini,aduh bayu kamu kok bisa hebat sih ngadepin seorang manajer restaurant segede ini,udah dong bayu kita pulang saja,nanti kalo pak manajer marah dan bawa kita ke penjara gimana,nanti ibuku bisa kena serangan jantung kalau dengar aku msuk penjara."pikirku dalam hati.
"sudah, kaliyan perhatikan baik-baik wajah ini !" sambil menunjuk wajahku.
"jika kaliyan liat dia datang lagi kesini atau kaliyan liat dijalan,hormati dia seperti kalian menghormatiku,paham !" bentak lagi.
"Ini anak lama-lama gue jadikan tempe penyet beneran,main tunjuk wajahku segala." celetuku lagi dalam hati.
"pak manajer,aku gak mau liat orang ini lagi di sini."sambil menunjuk pak satpam itu.
Aku kaget banget bayu ngomong seperti itu, apa kata-kata itu secara tidak langsung menyuruh pak manajer untuk memecat pak satpam.
"ternyata bener istilah pelanggan adalah raja,buktinya pelanggan seperti bayu bisa ngomong seperti itu,"pikirku dalam hati.
"maaf pak ,tolong beri kesempatan aku sekali lagi,bila perlu turunkan jabatanku dari kepala satpam yg penting jangan pecat saya pak.Kasihan anak istri saya." satpam itu memohon dan mempermalukan dirinya didepan kami.
Aku berusaha menahan air mata biar gak menetes melihat kejadian ini."
Bayu kamu sungguh keterlaluan,cuma gara-gara seperti ini kamu berlaga sok berkuasa,harusnya pihak mereka yg marah tapi kenapa kita sebagai pelanggan yg salah malah sok bener.
Ini bener-bener gak boleh dibiarin.
"Bayu ! "Teriaku.
semua diam dan melihat kearahku...
Plis kritik dan saran.