BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Siapa saja yang sudah confess/come out, masuk sini!

Hi All,

Finally, I made my first post on this forum!
Sudah lama jadi silent reader atau follower di forum ini.

I think, this time, I need to open up my mind, mouth, and self.

Saya seorang profesional, sudah bekerja.
Lumayan sudah merasakan pahit getirnya kehidupan.
Termasuk pengalaman ups and down nya kehidupan gay.

Saya yakin teman-teman di forum ini, juga pernah merasakan hal yang sama.
Atau bahkan ada yang lebih getir lagi, berada di titik nadir.

Anyway, I'm looking for friends who have come out or confessed!

Saya mencari teman yang sudah membuka dirinya ke publik, orang tua, teman, kolega, dst bahwa "saya adalah seorang gay, menyukai dan mencintai seseorang yang sama jenisnya dengan saya!".

Pengalaman menyelami diri sendiri tidak mudah. I believe you all, who have come out, have passed such dramatic situation yang gak dibuat-buat. Bukan sinetron, dan tanpa skenario. Sampai akhirnya bisa mengatakan bahwa "saya seorang gay. it's not a choice. it is bless. it is how God created me."

Mostly people think gay is only sex orientation, padahal sebenarnya lebih dari itu. It's physically and mentally love orientation. You do have "affection called LOVE" towards people you like. Dan itu sangat dalam. Just like what those straight guys have with their girlfriends.

Saya sendiri semakin menyelami diri saya "that I am GAY" as how God created me this way. Nothing should be changed! Saya pernah memaksa diri saya untuk menyukai dan mencintai perempuan, but I failed over and over. So, by being over exhausted forcing myself and denying the fact. Now I am trying to accept me as I am.

Saya pikir gay bukan hanya sekedar seks.
It is not merely about how good you suck your partner's dick or enjoy being fucked until the top of orgasm. It's neither about the sizes of cock, nor just the handsome face you've been looking for entire your life.

Gay is about acceptance and struggle. It has also pure and gentle love inside. Just like what straight has as the mainstream.


Anyway,
Call me Tian.
I am 25 years old.
Physically not bad, some people say I am above the average.
I live in Jakarta.

Saya mencari teman. Ingin berbagi cerita. I need more courage to confess.
«1

Comments

  • kasian amat
  • edited March 2013
    @justtian13 wlupun discreet tp saya sudah ngaku ama tmen2 dkat saya dan mreka menerima saya apa adanya,komunikasi qta ttp trjaga wlupun qta uda jauh2an, kl bwt kluarga kykny ga deh, bsa2 smua bsa mati brdiri, aplg tw anak laki2 pling besarnya kyk gt,tp ttp,kl usia udah mtang married pstinya,
  • Nih yang udah open tarik @Littlepigeon....
  • Nih yang udah open tarik @Littlepigeon....
  • ooh si @littlepigeon udah open tho? open relationship ya mkimkimki
  • Saya udah come out kok, sama temen2 di forum ini + 1 temen dekat non forum :D
  • gw udah do that llooonnggggg time ago, banyak hal berubah, tapi beberapa hal tetap sama. yang jelas, hidup lebih mudah, ringan dan nyaris tanpa beban.
  • Udah ke mamah pas smp, ketauan soalnya mamah buka2 buku diary... Heheheh
    Jengkel sih... Tapi ya udah lah ya...

    Anyway, awalnya sih si mamah nganggap kalo cowo suka cowo berarti si anak bakal jadi waria... Hell nooo! Hahah

    But thats funny... Perlu waktu lama ngejelasinnya... Sampe akhirnya.... "Jadi fix nih mamah gak ada sumbangan cucu dari kamu?" Hehe

    Kakak (cewek) juga akhirnya tau....

    Yg hebat adalah.... Mereka adalah akhwat berkerudung sepantat....

    Wow banget kan? Theyre the most awsome women i have....

    Tapi sayangnya sampe sekarang belum bisa terima si BF.... So i decide to live together with my partner instead of living with my mom. Padahal kita sama2 tinggal di jakarta...

    Kalo temen deket sih banyak yg tau.... Kalo temen kantor cuman beberapa... Sisanya... Dont ask dont tell...
  • bahasa inggris mu bagus nak :)
  • kalo sama ortu 6 Januari kemarin waktu di ugd rumah sakit.
  • aku sudah CO to my parents saat lebaran thn 2012
  • justtian13 wrote: »
    Hi All,

    Finally, I made my first post on this forum!
    Sudah lama jadi silent reader atau follower di forum ini.

    I think, this time, I need to open up my mind, mouth, and self.

    Saya seorang profesional, sudah bekerja.
    Lumayan sudah merasakan pahit getirnya kehidupan.
    Termasuk pengalaman ups and down nya kehidupan gay.

    Saya yakin teman-teman di forum ini, juga pernah merasakan hal yang sama.
    Atau bahkan ada yang lebih getir lagi, berada di titik nadir.

    Anyway, I'm looking for friends who have come out or confessed!

    Saya mencari teman yang sudah membuka dirinya ke publik, orang tua, teman, kolega, dst bahwa "saya adalah seorang gay, menyukai dan mencintai seseorang yang sama jenisnya dengan saya!".

    Pengalaman menyelami diri sendiri tidak mudah. I believe you all, who have come out, have passed such dramatic situation yang gak dibuat-buat. Bukan sinetron, dan tanpa skenario. Sampai akhirnya bisa mengatakan bahwa "saya seorang gay. it's not a choice. it is bless. it is how God created me."

    Mostly people think gay is only sex orientation, padahal sebenarnya lebih dari itu. It's physically and mentally love orientation. You do have "affection called LOVE" towards people you like. Dan itu sangat dalam. Just like what those straight guys have with their girlfriends.

    Saya sendiri semakin menyelami diri saya "that I am GAY" as how God created me this way. Nothing should be changed! Saya pernah memaksa diri saya untuk menyukai dan mencintai perempuan, but I failed over and over. So, by being over exhausted forcing myself and denying the fact. Now I am trying to accept me as I am.

    Saya pikir gay bukan hanya sekedar seks.
    It is not merely about how good you suck your partner's dick or enjoy being fucked until the top of orgasm. It's neither about the sizes of cock, nor just the handsome face you've been looking for entire your life.

    Gay is about acceptance and struggle. It has also pure and gentle love inside. Just like what straight has as the mainstream.


    Anyway,
    Call me Tian.
    I am 25 years old.
    Physically not bad, some people say I am above the average.
    I live in Jakarta.

    Saya mencari teman. Ingin berbagi cerita. I need more courage to confess.

    we could be friend if you don't mind kak Tian :-)
  • kalo aku, emmm...
    sama temen-temen baik yang deket maupun ga teralu deket udah. Bahkan di sekola aku dulu pas SMA uda kayak rahasia umum gitu di angkatan aku kalo aku gay *gara-gara accident sih*. Dan sekarang mencoba open di lingkungan tapi masih dalam tahapan don't ask don't tell. kalo sama keluarga masi belum berani soalnya dari cara mereka ngomong soal gay mereka rada homopobic gitu
  • btw Peraturan Don't ask don't tell udah dihapus lho di negara USA
Sign In or Register to comment.