@agnezmo AGNES MONICA ( s u k s e s go i n t e r n a s i o n a l )

kopi_renceng

Numpang nyanyi ah :nyanyi: :nyanyi: :nyanyi:

Judul nya "Paralayang (Gagal Gogon Version)"

Koar-koar dari mulutmu memang berbahaya
Kau permainkan lopermu dengan berbagai cara
Mata bibirmu cerminkan kesongonganmu tiada tara
Lihat arogansimu buat hater geleng pala

(*)Kau pikirku mudah bagiku
Namun jadi fansmu, najis bagiku

(Reff) Now Nyi Momon listen to me please show me (How you gonna get your gogon dream)
This is me now show me (How you gonna get your gogon dream)
This is me Mon get me (How you gonna get your gogon dream)
I'm just like cuman ngimpi, pengen mati, hopeless gogon dream

Oh kau bawa loper lagi sampai m'reka hampir mati
Caranya bully artis lain pasukan b'rani mati
Mereka kagumimu, ga punya otak sama hati
Padahal idolanya, ga bakal gogon sampai mati

Back to (*)
Back to (Reff)

:nyanyi: :nyanyi: :nyanyi:

rigil

@kopi_renceng lama2 gue masukin kamar lo.

kopi_renceng

rigil wrote: »

@kopi_renceng lama2 gue masukin kamar lo.

Sante jeng @rigil kirana ernadewi, gw cuman bakar menyan dimarih, kalok diluaran mah adem ayem

rigil

@kopi_renceng jeung lagi... Pulang! Habis itu minum susu...

kopi_renceng

Susu apaan jam seginih?

rigil

susunya @claudy ... Thanks ya.@kopi_renceng . Ada lo lo pade agnes makin terkenal

kopi_renceng

rigil wrote: »

susunya @claudy ... Thanks ya.@kopi_renceng . Ada lo lo pade agnes makin terkenal

jangan kalap dong jeng, nenggak wipol dulu gih sana

rigil

mau tidur dulu ah sambil ndengerin lagunya agnes... Lup u all

2000LY

rawasari wrote: »

Agnes baru bolak-balik Jkt-LA aja sok lupa Bahasa Indonesia. Gue yang belasan taon tinggal di US (tinggal di kampung, Glenwood Springs, CO), pegang dua kewarganegaraan, cara gue berbahasa gak campur-campur kayak si Momon. Maklum, masih norak ama sesuatu yang baru, sih. Orang Indonesia yang pada tinggal di kota-kota besar di US juga banyak yang belagu, baru aja tinggal 5 taon di US gayanya udah lebih-lebih dari celebrities yang di Hollywood. Pola pikir masih pola pikir Indonesia yang sok ja'im dan inferior. Berbahasa Inggris masih menterjemahkan secara literal dari Bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris ketimbang pake colloquialism (istilah ataupun bentuk-bentuk frasa yang sudah baku dan terbentuk dari budaya, pola pikir, letak geografis ditambah dengan faktor-faktor lain seperti literatur sastra kuno dan modern dari bahasa tersebut).

Bagi yang udah pada pernah menetap (inget, menetap ya, bukan berkunjung doang) di US dan ngeliat anak-anak imigran, contoh umum: hispanic mexicans, yang fasih berbahasa ibu dan bahasa Inggris akan sudah mengerti apa yang saya maksud; anak-anak ini fasih berbahasa spanyol dengan keluarga dan saudara-saudaranya tanpa membunyikan kata-kata dalam bahasa spanyol yang dekat dengan bahasa inggris dengan pengucapan Inggris Amerika (contoh: kata 'atención' tidak diucapkan a-ten-shon, attention) ataupun sebaliknya ketika mereka berbahasa inggris dengan teman yang anak amerika non imigran mereka tidak 'menspanyolkan' kata bahasa inggris yang dekat dengan bahasa spanyol (contoh: different tidak diucapkan diferente).

Apa itu artinya? Mereka udah fasih, gak norak dan gak perlu pamer; berbahasa Inggris terdengar natural, berbahasa spanyolpun terdengar natural.

Bagaimana dengan Agnes? Berapa lama sih dia terekspose ama bahasa Inggris? Giliran berbahasa Indonesia sok dicampur pake Bahasa Inggris, padahal padanan kata ataupun kalimat Inggris yang dia ucapin tersedia dalam Bahasa Indonesia.

Anggun, yang udah lebih dulu berkubang dengan dunia internasional, nggak nyampur aduk bahasa Indonesia ama Perancis ama Inggris. Dia dengan bijaksana menggunakan dan menempatkan bahasa pada situasi dan tempat yang tepat. Itulah salah satu dari bentuk kematangan.

Kalo Agnes bisa lebih bijaksana dia harusnya belajar dari banyak pinoy-pinoy yang udah lebih dulu masuk industri hiburan Amerika seperti Lea Salonga, Charmaine Clamor, dll.

Di Amerika, orang bertalenta di dunia hiburan yang bisa nyanyi sama olah gerak itu dime a dozen, ada orang item, latinos, belon lagi eropa-eropa, pinoy-pinoy, canada, semua tumplek bleg pengen jadi bekend. Masuk lewat jalur hiburan yang mana itulah yang nentu'in kita untuk dikenal.

Agnes gak perlu sok keamrik-amrikan, sok aneh-aneh; yang asli amrik dan aneh aja udah banyak, si Momon masuk bawa gaya yang sama: seperti menggarami air laut. Apalagi kehidupan pribadi Momon biasa banget alias tertutup. Mau jadi bad girl tapi setengah-setengah ... yang beginian gak kepake di amrik. Coba liat deh, semakin kehidupan pribadinya berantakan american celebrities makin laris.

Kesimpulan: mau jadi bekend, ngaku-ngaku bad girl tapi gak berani buka cerita kehidupan pribadi yang juicy? Karuan jadi penyanyi pop kristen amerika, dah.

2 thumbs up buat komen ini !!!!

rigil

@dua ribu terserah lo aje...

agnezoners

@taksakaid ga masalah sih alasan ga perform di tv lainnya apa, kan saya cuma meluruskan pernyataan pas anggun di indo agnez kagak nongol, padahal ga kaya gt , buktinya agnez perform di hut indosiar, antv dan launching NET, walaupun masih bolak balik L.A agnez masih nunjukin konsistensinya kok, kalau soal materi mah gak usah diomongin, mereka gak ngambil job setahun mah juga ga bakal melarat mas -_-" , jadi alasan and bilang agnes gak muncul selama anggun di indo apa ? Apa karena TV anda cuma RCTI ?

Pleiades

agnezoners wrote: »

@taksakaid ga masalah sih alasan ga perform di tv lainnya apa, kan saya cuma meluruskan pernyataan pas anggun di indo agnez kagak nongol, padahal ga kaya gt , buktinya agnez perform di hut indosiar, antv dan launching NET, walaupun masih bolak balik L.A agnez masih nunjukin konsistensinya kok, kalau soal materi mah gak usah diomongin, mereka gak ngambil job setahun mah juga ga bakal melarat mas -_-" , jadi alasan and bilang agnes gak muncul selama anggun di indo apa ? Apa karena TV anda cuma RCTI ?

konsistensi? kaya masakan aja :-)

agnezoners

JAKARTA – Program-program yang dilakukan Telkomsel dalam menjaring pelanggan muda diklaim sukses. Selama ini, kampanye yang dilakukan Telkomsel dalam "Dance Like Agnes" sukses menambah pelanggan Simpati.
Komposisi pelanggan muda Simpati terus meningkat dengan adanya program-program untuk anak muda. Pada 2011 jumlahnya naik 8 persen, pada akhir 2012 tumbuh 10,6 persen, dan pada kuartal I-2013 sebesar 21,5 persen.
Head of Marketing Communications Group Telkomsel, Irlamsyah Syam, mengatakan dengan program terbaru bernama "Walk With Simpati" diharapkan pelanggan Simpati dapat meningkat seperti sebelumnya. "Dance Like Agnes" berhasil menambah jumlah pelanggan Simpati sebesar 21,5 persen. Saya harapkan bisa sama," ujar Irlamsyah di Jakarta, Selasa (18/6).
Pelanggan yang dibidik Telkomsel, selama ini, berusia antara 15–23 tahun. Dengan mengajak mereka membuat video klip lewat "Walk With Simpati" diharapkan Telkomsel kembali mengulang sukses mendulang pelanggan baru.
Saat ini, dari 122,2 juta pelanggan Telkomsel sebanyak 55 juta adalah pelanggan Simpati. Setiap bulan pendapatan rata-rata (ARPU) dari pelanggan Simpati sebesar 20 ribu rupiah dan memberikan kontribusi 70 persen bagi telkomsel.
Irlamsyah menambahkan program digital activity "Walk With Simpati" sangat tepat karena menghadirkan saluran bagi generasi muda untuk menyalurkan ide-ide kreatif mereka, apalagi pengguna kartu ini sekarang didominasi oleh generasi muda yang tak pernah lepas dari ponsel pintarnya.
Dengan dukungan layanan data dia berharap pelanggan Telkomsel yang berjiwa muda dapat merasakan sensasi kecepatan ber-surfing di internet melalui ponselnya. Dalam program yang digelar 18 Juni hingga 31 Juli ini, pelanggan simPATI berkesempatan untuk dapat menjadi bagian dari produksi klip video single terbaru Agnes Monica. Caranya dengan membuat video berdurasi pendek. Ide yang paling kreatif akan digunakan untuk menyempurnakan klip video tersebut. hay/E-6@taksakaid

agnezoners

@taksakaid http://www.google.com/url?q=http://koran-jakarta.com/index.php/detail/view01/122125&sa=U&ei=11fGUdm4CYvJrAeEuYDoDg&ved=0CB4QFjAB&usg=AFQjCNEywwx8aQT14lM7u5KvKwNgSdzxRA

agnezoners

@taksakaid jelas donk ? Sebuah brand meneruskan sebuah kontrak dengan BAnya jelas karena mereka diuntungkan, kalau tidak untuk apa ? 75% hoax ? Yang mana ya ? Kalau platinum artist rekan duet yang di aku akui sebagai platinum pribadi itu bisa dihitung sebagai hoax bukan ? Setau saya platinum teranyar mbak'e itu adalah platinum rekan duetnya, dan yang jadi hits single bukanlah lagu duet dgn mbak'e kan ? Saya juga anggunesia mas, saya juga tau kok kelemahan2 anggun, layaknya kelemahan2 agnes, and sebagai fans