BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Cinta Saat di Yogya 2

Setelah 1 minggu di yogja, aku pun kembali ke bandung untuk sekolah. Aku sudah 1 minggu bolos, dan binggung alasan apa yang harus aku sampaikan saat guru dan teman-temanku bertanya. Pagi hari, aku sudah bangun dan bersiap menuju ke sekolah.Pa Kirman , supirku sudah siap di dalam mobil, aku pun membuka pintu mobil dan duduk di bangku belakang. Sepanjang jalan aku berpikir memutar otak untuk mencari alasan yang masuk akal.Tak terasa aku Pak Kirman sudah memanggilku mengatakan bahwa sudah sampai di sekolah. Aku turun dari mobil dengan tas terpanggul di bahu. Baru berjalan kurang lebih 5 langkah, Klara mamanggilku, aku terkejut. Dia menyampaikan belasungkawa atas kepergian nenekku. Saat dia bertanya kemana saja aku 1 minggu ini, aku hanya diam. Dia tak mempersalahkan dan kami menuju kelas, ternyata aku masuk kelas yang sama dengannya.

Di dalam kelas aku memandang wajah-wajah yang aku kenal, tetapi sebagian lagi tidak aku kenal karena tidak sekelas dengan ku saat kelas 2 SMP dulu. Mereka menyalamiku dan aku hanya bisa tersenyum. Aku duduk di bangku yang kosong tapat di depan meja guru, betapa sialnya aku. Tak berselang beberapa lama bu Wati, guru bahasa indonesia datang dan kelas pun dimulai.Bu Wati terkejut melihatku yang duduk tepat di hadapannya, dan bertanya "Kemana saja kamu, Ridan?" Aku pun bingung harus menjawab apa. Aku berkata sekenanya "Liburan bu, ke yogja"
Bu Wati heran "Kan liburan sudah habis, masa diperpanjang 1 minggu lagi". Aku menjawab"I..i..ya bu". Selanjutnya bu Wati hanya tersenyum dan pelajaran pun dimulai. Aku pun bernapas lega untuk saat itu. Setelah 2 jam pelajaran lamanya berkutat dengan pelajaran bahasa indonesia, akhirnya pelajaran pun berganti dengan pelajaran Matematik. Pa Jarwo, masuk ke dalam kelas, dengan diawali "Kumpulkan PR di meja bapak", Sontak aku kaget karena aku tak tahu bahwa akan ada PR. Pa Jarwo lanjut berkata "Siapa yang tidak mengerjakan maju ke depan". Aku pun maju ke depan dan berharap ada banyak yang tidak mengerjakan juga. Ternyata hanya aku dan Casius yang tidak mengerjakan dan kami mendapat sanksi mengerjakan 2 kali PR tersebut dengan tulis tangan.Tak hanya sampai di situ kami pun harus berdiri sepanjang 1 jam pelajaran di depan kelas. Sungguh hari yang sangat sial.

Comments

Sign In or Register to comment.