It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
Jadi menurut kamu pelarangan pornografi itu mending dicabut aja?
Apakah semua orang dewasa bisa berfikir secara "dewasa"? , Banyak berita tentang sexual abuse yang dipicu oleh pornografi dan pelakunya adalah orang dewasa. Itu berarti bahwa banyak orang dewasa yang tidak bisa menahan nafsunya dan boleh dibilang tolol.
Mungkin harus ada peringatan bahwa pornografi hanya untuk orang intelek yang bisa menahan nafsunya, buat orang yang tolol dan mudah kepancing birahinya dilarang melihat pornografi.
Tarohlah si anak yang dididik dengan baik itu dibilang sama orang tuanya "Nak kamu ga boleh liat foto atau video porno y?", terus si anak malah balik nanya "Pa, tapi kalau udah gede boleh nonton porno?" , Jawab si bapa "Oh Boleh sekali, buat orang dewasa porno itu ga dilarang, bapa tahu kok kamu nanti bisa nahan hawa nafsu" . Jawab si anak "Oh gitu ya, pantesan aku liat di lemari pakain bapa ada majalah porno", si bapa berkata sambil tersenyum lebar "Tuh kan, buktinya bapa liat bokep tiap hari ga terjadi apa-apa tuh"
Titik berat analogi di sana adalah bukan kebodohan bapaknya, tapi soal pornografi. Sungguh suatu yang sia-sia jika pada saat kecil, si anak dididik untuk tidak melihat pornografi tapi saat dewasa nanti dia diperbolehkan liat pornografi sepuasnya. Jadi akhirnya mental dia rusak juga pada akhirnya.
Warning pada beberapa film porno yaitu "untuk 17 tahun ke atas" , apakah menjamin bahwa pornografi aman untuk ditonton oleh orang yang umurnya 17 atau lebih?
Pornografi itu adalah "imajinasi" yang dibuat sedemikian rupa sehingga tampak seperti sangat nyata. Contohnya saja dalam pornografi gay, waktu awal-awal gua lihat gay porn saat tingkat 1 kuliah, gw tercengang.. Ko gay bisa cakep-cakep kaya gitu, terus ga ngondek lagi. Gw jadi penasaran kan, jangan2 di dunia nyata juga ada gay yang secakep itu, makanya gw langsung "beredar" di dunia chatting untuk memuaskan rasa penasaran itu.
Perlu diingat juga di sini bahwa pornografi adalah suatu industri. Mereka akan melakukan berbagai cara apapun agar konsumennya tetap setia menonton konten2 porno atau bahkan menarik konsumen baru.
Dan mungkin juga pornografi itu digunakan sebagai senjata untuk menghancurkan suatu negara. Who knows kan.
diskusi cerdas di warung ini .
*siapin cemilan
Makanya itu aku jelasin lagi, padahal yang bapaknya ketahuan nyimpen majalah porno hanya untuk humor aja dan ternyata memang garing...
Soal dampak pornografi terhadap orang dewasa, gw percaya bahwa pornografi berbahaya bagi orang dewasa. Jelas walaupun dulu dia dididik dengan baik, maka akan terpengaruh juga
Oke lah kamu ngambil contoh diri kamu dan teman2 kampus kamu, apakah itu mewakili jutaan orang dewasa di Indonesia?
Saat dikekang aja udah buas, apalagi kalau ga dikekang ya jelas tambah buas lah..Btw, emang pemerintah ngelarang se ketat apa sih?, kalau pemerintah melarang pornografi untuk orang dewasa, apakah orang dewasa akan menderita lalu sakit-sakitan?
Maksud aman itu adalah tidak memicu niat untuk melakukan sexual abuse pada penontonnya
Ya gw juga bosen dengan film2 porno yang udah gw tonton, makanya gw selalu liat porno yang terbaru, malah dengan genre yang berbeda..Awalnya gw cukup terpuaskan dengan film porno gay, lalu gw mulai rada bosen gw coba liat film porno bisexual (MMF), lalu CFNM (clothed female naked male), MILF, terus FemDom. Amazing kan..
Yah namanya juga manusia, taktiknya banyak..jadi harus waspada aja mengenai konspirasi.
*contoh: saat ibu asyik nonton sinetron tiba2 diganti acara kartun oleh anak.
Sebenernya peraturannya ga salah. Toh pemerintah tidak bermaksud mencelakai warganya dengan suatu peraturan atau undang-undang. Soal penyembuhan kecanduan, itu adalah hal yang berbeda. Apakah dengan peraturan pemblokiran pornografi, terapi pemyembuhan kecanduan akan menjadi lebih sulit?, Tidak ada korelasi antara peraturan pemblokiran situs porno dengan terapi penyembuhan kecanduan. Jadi memang peraturan tetep ditegakkan, terapi kecanduan juga tetap dijalankan. Lagipula dengan adanya pemblokiran itu, maka bisa mencegah orang yang berpotensi untuk kecanduan pornografi dari porn addict. Jadi bisa digunakan untuk tindakan preventif terhadap kecanduan pornografi. Cuma yang buat gw kesel adalah, pemerintah sering kali lemah dalam penegakan hukumnya.
om om om, kita duduk manis aja yah .
Terlalu mengada-ada. Everything in moderation aja lah,
Lagipula kok ya percaya aja sih sama co-pas dari website gak jelas gitu.
@seek_you
Kita beranjak dari pola fikir yang berbeda dan juga sama2 yakin akan kebenaran fikiran kita. Jadi jelas ga bakal ada istilah sepakat antara kamu dan aku.