BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

PERSPEKTIF GW = PLU.

edited September 2012 in BoyzLove
Ijin untuk buka lapak curhat Min, ; )

4 September,

Sering kali gw berpikir kenapa gw dilahirkan beda, kenapa Tuhan tekesan tega menanam hati lembut ini di dalam jasad yang identik dengan kuat, berani dan kesatria oleh orang-orang. Untuk apa? Membuktikan apa? Merubah apa? Dicibir iya, dicemooh iya, dianggap sakit iya.
Kalau memang untuk membuktikan bahwa Tuhan Maha Kuasa, kenapa tidak kirim beberapa saja kepada orang-orang yang meragukan kuasa Mu itu.. => {Tuhan hanya bisa mencipta jenis laki-laki saja atau perempuan saja tapi tidak diantaranya..}
Orang PLU tidak bisa hamil tapi tiap tahun jumlahnya semakin banyak.
Kalau memang untuk merubah, lalu merubah apa? Yang ada saat kita terbuka kita pasti harus mengalami diterapi, dipukul bahkan disiksa supaya berubah seperti nilai yang mereka setujui.
Dari awal sadar kalau gw beda, dalam diri gw terjadi perang antara hasrat dengan moral. Moral lebih banyak menangnya dan gw menolak kelebihan yang Tuhan berikan itu. Menggigil seperti halnya para nabi saat mendapat wahyu pertama mereka dalam buku-buku riwayat.
Gw menolak karena gw beranggapan suatu saat kelebihan itu akan hilang dan mati. Ada tapi diabaikan. Pernah dengar saat seseorang mendapatkan kelebihan kelima dan melakukan penolakan? Maka mahluk-mahluk astral itu malah mempermainkan mereka yang menolak dengan sejadi-jadinya. Itu juga yang gw alami. Namun belakangan gw mendapat pencerahan kalau hal ini adalah kesalahan.

Setelah menerima keadaan diri gw ini dengan ikhlas dan tetap tabah (tidak lagi menyalahkan Tuhan dan takdir-Nya), ternyata efeknya luar biasa. Dunia seolah ikut menerima keadaan gw dan mendukung gw dari belakang, mulai memperhatikan lingkungan sekitar. Tidak sedingin dulu. Ramah terhadap laki-laki yang mencoba mendekat, walau tetap tidak selalu sesuai dengan keinginan. Tapi itulah hidup.
Perspektif gw berubah, sekarang gw berfikir gw dicipta memang untuk tujuan tertentu. Mungkin menjembatani suara-suara lembut kaum perempuan supaya dapat terdengar oleh kaum laki-laki bahkan mungkin mewujudkannya agar mereka bisa berada pada satu level. Mungkin karena bumi terlalu rusak akibat akal terlalu jumawa dalam setiap pengambilan kebijakan. Atau lainnya yang belum sempat terfikir.

Sekarang tertanam dalam diri gw kalau gw harus menjadi seseorang yang profesional bukan hanya untuk diri sendiri tapi juga untuk orang lain. Saatnya gw dan PLU menjadi pemain, pengambil kebijakan, berpolitik jadi penguasa. Itu yang Tuhan mau. Ciptakan bumi yang lebih baik, bumi yang seperti surga, damai dan rahmatan lilalamin.
Terima kasih BF

NB : Di dunia PLU beda dari normal, tapi diakhirat pasti dilebihkan. ; )
«13

Comments

  • Tau kisah Nabi Luth A.S. kan?,Itulah penjelasan Tuhan tentang Gay.
  • Karena tidak ada fasilitas multi kutip maka respon biasa saja ya.

    @Boyorg
    Jujur gw gak begitu tahu detail riwayat Nabi Luth a.s. Hanya sekilas saja. Disana memang yang terkena azab adalah kaum homoseksual. Mereka berlaku melampaui batas dan tidak fitrah. Tapi bukankah walau hal itu terjadi pada kaum heteroseksual, azab itu pasti berlaku?!
    Jika Tuhan mencipta merah, bukankan merah itu akan terlihat indah ketika dibiarkan tetap merah dan tidak dipaksa berubah menjadi Hitam atau Putih?!

    @arcoiluz
    Gw sering memimpikan andai dulu saat gw umur 3-4 tahun tercipta alat pendeteksi homoseksual yang bisa mendeteksi kecenderungan beda dalam otak gw. Lalu diciptakan juga panduannya bagi para orang tua untuk mendidik dan menerapkan serangkaian terapi kontra homoseksual, seperti terapi pada anak-anak Autis.

    @boljugg
    Nanti gw kasih komen.

    Thanx
  • @emut2x

    “Dan (ingatlah kisah) Luth, ketika ia
    berkata kepada kaumnya: “Mengapa kamu
    mengerjakan perbuatan keji itu sedang
    kamu melihat(nya). Mengapa kamu
    mendatangi laki-laki untuk (memenuhi)
    nafsu(mu), bukan mendatangi wanita?
    Sebenarnya kamu adalah kaum yang tidak
    dapat mengetahui (akibat perbuatanmu)
    .” (QS. an-Naml: 54-55)

    “Dan tatkala datang utusan-utusan Kami
    (para malaikat) itu kepada Luth, dia
    merasa susah dan merasa sempit dadanya
    karena kedatangan mereka, dan dia
    berkata: ‘Ini adalah hari yang amat sulit.’
    Dan datanglah kepadanya kaumnya dengan
    bergesa-gesa. Dan sejak dahulu mereka
    selalu melakukan perbuatan-perbuatan
    yang keji.” (QS. Hud: 77-78)

    “Dia berkata: ‘Hai kaumku, inilah puteri-
    puteri (negeriku) mereka lebih suci
    bagimu, maka bertakwalah kepada Allah
    dan janganlah kamu mencemarkan (nama)
    ku terhadap tamuku ini. Tidak adakah di
    antaramu seorang yang berakal.” (QS.
    Hud: 78)

    “Mereka menjawab: ‘Sesungguhnya kamu
    telah tahu bahawa kami tidak mempunyai
    keinginan terhadap puteri-puterimu; dan
    sesungguhnya kamu tentu mengetahui apa
    yang sebenarnya kami kehendaki.’” (QS.
    Hud: 79)

    “Dan sesungguhnya mereka telah
    membujuknya (agar menyerahkan)
    tamunya (kepada mereka), lalu kami
    butakan mata mereka, maka rasakanlah
    azab-Ku dan ancaman-ancaman-Ku. Dan
    sesungguhnya pada esok harinya mereka
    ditimpa azab yang kekal.” (QS. al-Qamar:
    37-38)

  • Aku lg belajar buat ikhlas menerima apa Tuhan anugerahkan kepadaku. Suatu kekurangan yang juga merupakan suatu kelebihan. :)
  • kl gw bertemen sama temennya bro @arcoiluz bisa nangis bombay waktu dia ngomong gt ke gw for so many reasons
  • arcoiluz wrote: »
    Gw dapat kutipan ini dari temen curhat gw, saat gw lagi berkeluh kesah dgn ketidak nyaman dgn ke'gay'an gw... For me, being gay is really complicated, no matter how much I simplify... And she said...

    "Ketika seseorang diberi cobaan berupa ketertarikan seksual pada sesama jenis, ia punya pilihan untuk mempupuk dan menurutinya, atau mengekang dan menghapusnya. Dalam hal ini, yang dinilai sebagai amal baik atau buruk bukanlah ketertarikannya itu, melainkan SIKAP terhadap ketertarikannya itu, dan PERILAKUnya. Keduanya adalah hal-hal yang bisa dikendalikan oleh manusia, makanya jadi obyek penilaian. Sementara ketertarikan itu bukan dalam kendali manusia secara langsung.

    Tuhan tidak akan menilai dari hasilnya (apakah saya berhasil menghapus ketertarikan itu atau gagal), yang penting adalah saya tunduk padaNya dan setiap detik perjuangan saya tidak akan disia2kannya."

    iya, aku setuju banget. Anggap aja menjadi gay adalah ujian dari Tuhan, yang menandakan bahwa kita adalah orang-orang spesial yang diberi ujian melebihi orang "normal", karena apa? karena Tuhan menganggap kita lebih kuat dan lebih mampu menjalani ujian ini ketimbang orang "normal" kawan... :)
  • Gw butuh penguat seperti @Boyorg @arcoiluz tapi gw juga ingin merasakan bahagia seperti cerita mereka. :((

    Terima kasih atas komen-komennya ya.
  • Thread yg bikin galau, segalau kehidupan ane sehari2, sering pengen nangis klo nyadar bahwa gw tuh "beda", gw sampe skrg belum punya cewe, sampe speechless liat temen2 ane berusaha menjodohkan ane dgn cewe2 temen mereka tapinya gw nya lempeng2 aja :(

    Manusia memang diuji dgn cobaan yg beda2, gw masih bersyukur ngga dicoba sama cobaan yg menurut gw gw ga akan kuat, tapi kadang memang rapuh juga, hehe, ya ternyata gw gak sendiri ngalamin perasaan ini. Ya ya mau gimana lagi, just try my best to be
    ...
  • Setuju bgt dgn @arcoiluz . Terima kasih banyak bro, aku jadi dpt bnyk pelajaran dr thread ini. Dan itu semakin menguatkan hatiku.
  • @arcoiluz
    so lucky to hv a bestfriend like that
    utk yg soal seksual, ini menurut pendapat gw aja, mgkn lo ga terlalu mencari itu shg ya pd saat itu lo ga bereaksi. mdh2an lo bertemu dgn org yg tepat aja lah
  • @stevfire
    Gw belum pernah terbuka sama siapapun maka berasa penuh, ingin muntah dengan semua ini. Baru kali ini cerita, lumayan bisa mengosongkan sedikit kepenuhan gw. Coba saja. :D

    @arcoiluz
    Gw juga merasa tidak sama dengan kaum Nabi Luth a.s, orientasi sex tidak ada hubungannya dengan perilaku melampaui batas (perbuatan dosa) dari seorang individu. Btw faghag + fujoshi apa? mungkin bukan sesuatu juga ya, hehe.. terima kasih ya.

    @Ablazes
    Sok atuh buka topik baru biar makin banyak pencerahan-pencerahan lainnya.

    Ternyata PLU ada yang mengikuti hasrat dan ada yang menahannya sekuat tenaga. Maaf tidak bermaksud mengadu domba atau menghakimi. :)>- :D
    Masih saja gw bingung yang mana.. biarlah.. jalanin saja hari-perharinya.. biarkan kabut itu menyingkap sendiri saat gw mendekatinya. :((
  • @emut2x
    gw jg ngerasain hal sama, kyk mau muntah, ada yg ngeganjel di ulu hati, trs sama uring2an. makin parah 2 bln terakhir krn tekanan yg berhubungan maupun tidak.

    ternyata setelah gw banyak baca dan berkeliling di BF ini, banyak yg nasibnya krg lebih sama. selama ini gw pikir ga byk org yg pny "keanehan" kyk gw. dan entah kenapa setelah bebrp kali share jd lebih plong, dan utk pertama kalinya beberp hr yg lalu gw udh bisa senyum2 dan ramah2 sama org lagi. jg semakin menguatkan beberp2 pilihan gw di dunia nyata, dan menghilangkan byk prasangka pribadi gw

    di BF gw nemu dua jenis kelompok
    ada yg menerima ketertarikan/kekaguman thd sesama jenis sebagai orientasi mereka. satu lagi ada yang menganggap sbg cobaan yg hrs dihadapi. either way itu pilihan pribadi masing2 yg konsekuensinya hrs ditanggung sendiri jg
  • @jokie
    Iya memang manusia itu pada dasarnya adalah mahluk sosial, kadang gw butuh orang lain bahkan untuk menunjukan sesimpel/serumit apa sebenarnya masalah yang sedang gw hadapi secara objektif, tanpa tercampur oleh ego maupun nilai moral yang kadang membutakan. Dan gw sadar sekarang, tiap pilihan mengandung konsekwensinya masing-masing. Terima kasih telah berbagi rasa di thread ini.

    @arcoiluz
    Berasa PLU itu semacam super people gak?! macam Spiderman, Superman, Captain America, Batman dll. Yang harus selalu merahasiakan identitas aslinya agar musuh tidak mudah melacak. Bahkan dalam berbagi hati. Haha.. #Bangga
    Suasana hati gw juga kadang aneh, cepat berubah-ubah. Mungkin terlalu sensitif. Terima kasih faghag + fujoshinya. Hehe..

    Gw mulai suka nonton film atau cerita PLU, malah sekarang jadi ketagihan. Mereka hebat, mereka benar-benar memperkaya jiwa, kadang gw merasa iri saat cerita mereka berakhir happy ending dan kadang merasa bersyukur karena gw tidak perlu merasakan kepahitan/kekerasan yang mereka alami.
    Aduh jadi lagu melow terus, thread teh. Maaf atuh..

    Terima kasih BF
  • PLU = People Love Us. :-)
Sign In or Register to comment.