BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

Pria Sukses Berkarir Tapi Gagal Dalam Percintaan, that's Me...

13468912

Comments

  • adacerita wrote: »
    gray_side wrote: »
    Wah TS nya trnyata
    Seorang koko !! XD

    Koko + mapan + usia dewasa + msh single,
    "mbak saya mau ambil yg ini, jadi brapaan ?"
    Kirain dagangan,
    Wakakakaka...

    Eh klo ada reality show cari pasangannya saya daftar ya...
    Hahahaha... =))

    ikutan dong

    kalian bernai bersaing dg saya?
    berani?
    berani?!!!!
  • vendi74 wrote: »
    *mengutip kata @little_pigeon hidup itu adil hanya sering kali tak sesuai dengan keinginan kita lol

    oops
    gw perna ngomong gitu y?
    hahahaha

    *pasti waktu itu gw gi normal yak

  • gayalu wrote:
    Perkenalkan, saya pria yang cukup mapan, berfisik dan bertampang lumayan. Tinggi 175 dan berat 72. Lumayan smart, baik hati, suka kegiatan sosial, rajin, alim, tidak suka hal2 negatif apalagi free sex, drug, drink, hal yang paling saya jauhi.
    Umur 26 tahun sudah mampu membeli rumah sendiri. Umur 28 sudah membeli mobil sendiri. Sementara orang lain masih harus berjuang untuk membayar uang kos dan biaya hidup, saya sudah tidak usah ambil pusing mengenai hal itu. Suatu rahmat? ya, bila dipikir pikir, suatu rahmat yang luar biasa yang diberikan Tuhan kepada saya.
    Tapi, .... ternyata dibalik semua kesempurnaan itu, ada suatu kelemahan dan kekurangan yang sangat kompleks...yaitu, aku tidak diberikan jodoh oleh Tuhan. Sepertinya Tuhan hanya memberikan satu pilihan diantara dua, sukses di bisnis atau sukses dalam hal asmara. Aku memang memilih bisnis dan itulah yang terjadi. Namun dalam hati ini, benar2 tersiksa karena tidak ada orang yang bisa diajak berbagi.
    Menangis tapi tidak keluar air mata. Semua aku pendam dalam hati. Why God???
    Melihat orang2 berjalan sambil bergandengan tangan, menatap mesra, bermanja ria, adalah pemandangan yang paling menyiksa. Kurang apa aku?? mereka tidak semampu aku. Mereka belum tentu punya rumah, mereka tidak mempunyai fisik sebaik aku tapi mengapa kondisiku terbalik??
    Salahku ada dimana? saya terus mencari jawaban, sampai sampai, ingin rasanya mengobral diri sendiri tapi kok malah jadi aneh..tidak menjadi diri sendiri. Aku tidak nyaman sama sekali. Aku coba mencintai orang2 yang dibawah standarku supaya aku laku tapi tetap, bagaimanapun cinta tdk bisa dipaksa.
    Aku frustasi disaat karirku sedang dipuncak...lama2 aku berpikir, memang tidak mungkin ada kesempurnaan di hidup ini. Daripada aku tenggelam dalam keadaan, lebih baik aku lebih realistis dalam menghadapi kenyataan. Aku mencoba berdamai dengan diri sendiri. memang sementara ini berhasil tapi entahlah kalau esok hari aku melihat pemandangan pasangan yang bermesraan sedangkan aku jalan sendirian, apakah aku akan kuat? God, if finally i can find my soulmate, i promise to be with him forever...that's my promise
    Ternyata mencari someone right tidak semudah mencari uang sebanyak apapun. so kalau kalian sudah punya pasangan, hargailah pemberian Tuhan yang tak ternilai. Bersyukurlah karena diluar sana masih banyak orang yang mencari tapi tidak mendapatkannya...and it is me.

    Usia 31 tahun aku bangkrut dan kehidupanku kacau balau...
    Siapa yang berani menjamin, bila kita kuat maka kita tidak mungkin akan jatuh?? disaat sukses menyapa, kita terlena dan lupa bahwa tidak selamanya kita akan terus berada diatas. Ada saatnya kita harus tersandung atau terjatuh. Tapi jangan takut, jatuh itu tak selamanya menakutkan dan bahkan bisa menjadi rahmat yang luar biasa.
    Setelah puluhan tahun bisnisku bertumbuh dengan baik, saya lupa bahwa sebenarnya dunia bisnis itu dinamis, bisa berubah dalam hitungan detik dan kita harus siap atau tertinggal. Saya tak siap, saya pikir dengan style yang spt ini juga bisa bertahan sampai puluhan tahun, tidak perlu harus berubah atau meningkatkan skill. Dan saya salah total. Maka mimpi burukpun menjadi realita. Bisnis tidak jalan dan penjualan terus merosot sampai utk membayar gaji karyawanpun tidak cukup. Akhirnya bisnis saya tutup dan keluar dari istana dengan kepala menunduk. Saya bangkrut di usia 31 tahun.
    Selama 3 tahun saya luntang lantung, entah apa yang harus saya lakukan. Tiap hari saya hanya makan tidur jalan keliling mall dengan harapan bisa bertemu bisnis yang prospektif tapi semua itu tak pernah ada.
    Saya intropeksi diri, mencari kesalahan dan kelemahan diri sendiri. Dan kita harus berani mengakui kalau memang benar. Jangan menyangkal karena tidak mungkin kita bisa maju bila terus mencari kambing hitam.
    Umur 34 tahun, akhirnya saya bertemu bisnis yang sangat saya cintai, yaitu properti. Saya bersyukur kepada Tuhan karena Dia menjawab doa saya dan memberikan bimbingan penuh dan hanya dalam waktu 1 tahun, bisnis ini menggeliat dengan cepat sekali. Saya merasa bila Tuhan membantu insanNya maka Ia pasti membantu dengan sepenuh hati. Beda dengan manusia yang mengharapkan pamrih, Tuhan tidak. Dia hanya mau kita sebagai anakNya mau patuh dan selalu ingat padaNya. Tidak lebih, dan simple. Selama 3 tahun yang sulit, saya tidak berubah. saya tetap hidup sebagai anakNya dan tetap taat.Mungkin itu yang membuat Tuhan simpati sehingga Ia bersedia menunjukkan jalan yang menyelamatkan hidup saya.
    Saya percaya, dan sangat percaya kalau kita hidup di jalanNya, Ia tidak mungkin meninggalkan kita. Makanya, saya selalu menjaga hubungan baik dengan Allah sang pencipta. Saya tidak suka melakukan dosa apalagi memakai berkat yang saya terima untuk berbuat dosa...tidak akan mungkin saya mau. Uang dan fisik yang sempurna (menurut saya), sangatlah mengundang untuk berbuat dosa. Tawaran ML atau hura2 datang silih berganti but,...aku memilih untuk ke gereja saja untuk berdoa. Lebih baik menyenangkan hati Tuhan daripada menyenangkan hati manusia.
    Sekarang kehidupan saya sudah mapan dan saya rasa tidak mungkin akan bangkrut kecuali saya melakukan hal2 yang tak baik atau spekulatif. Secara bisnis, saya sudah matang dan cepat sekali beradaptasi dengan situasi. Kesalahan dimasa lalu saya pakai sebagai pembelajaran.
    Bagaimana denga gay love, apakah itu dilarang Tuhan juga?? saya akan tulis besok . thx

    koko......
    lanjutannya besok ditulis di page terakhir aja, jg di page awal kyk gini.

  • adacerita wrote: »
    @pranajaya , iya sih, memang jadi gay tuh rempong ya, untung gw bukan gay

    bukan gay? :-O
  • @gaylu kenapa kelanjutannya ndak ada yah? pengen dgr opini anda yg udah umur diatas 30an + udah ada pengalaman brg Tuhan menerobos masalah kamu!!! ditunggu yah lanjutan nya. semoga ndak lari dari Tuhan. hehe
  • pranajaya wrote: »
    vire_alert wrote: »
    adacerita wrote: »
    gray_side wrote: »
    Wah TS nya trnyata
    Seorang koko !! XD

    Koko + mapan + usia dewasa + msh single,
    "mbak saya mau ambil yg ini, jadi brapaan ?"
    Kirain dagangan,
    Wakakakaka...

    Eh klo ada reality show cari pasangannya saya daftar ya...
    Hahahaha... =))

    ikutan dong

    @adacerita
    jadi gw musti voting yang mane nih?

    kalau memang mapan.. saya rasa bisa lebih mudah memilih dan menentukan... memang kadang harta bukan segalanya.. tapi harta bisa membantu hampir segalanya... saya rasa TS harus lebih optimis.. dan temukan cinta yang ia cari dengan perlahan... kalau bisa.. malah bukan gay.. sekalian cewek.. kalau gay.. pasti jlimet nantinya.. hahaha... #pengalaman pribadi

    wah bung pranajaya, cerita donk pengalaman pribadinya...please share ya
    to all, nanti ya aku tulis, sepertinya tidak bisa hari ini..hehe...keep stay tune di trit ini ya...kita bisa saling berbagi pengalaman
  • @gayalu wah.. kalau cerita bisa panjang lebar tidak jelas.. hahaha.. intinya kalau udah mapan, lebih mudah untuk bersosialisasi.. bertemu dengan banyak orang dan pergi ke banyak tempat, membuka kesempatan. Pengalaman we sih, mending cari cowok yang satu kantor atau satu hobie bro.. kalau sekedar ketemuan pasti deh ketemu yang money boy.. dan ujung-ujungnya ribet...

    kalau dengan cewek bukannya masa depan lebih jelas.. kemana-mana gandeng cewek juga tidak akan ada yang sirik.. ortu juga seneng.. dan perbandingan cewek ribet dengan gay ribet itu kira-kira 2 : 5.. hahaha...

    yang lebih jelasnya nanti sambung lagi bro,
  • @gayalu, smbung lg donk cuhatannya.... q jd tertarik nih... Hehe... Oh ya, selalu sabar n tetap enjoy aja... Sperti aq ini, boro2 punya bf, pacaran aja blm prnah.... Ada sh yg d taksir, tp dia stright, n q takut lw ketauan gay lw nembak dia... Bisa hancur nama aq d kampuz... Yah pd akhirnya q juga enjoy nerima keadaan kaya' gini... skarang q jgBerharap bisa menemukan my soulmate alias bf yg pengertian.... Amin... Oh ya mas @gayalu, tetap semangat yah.... Jangan mudah putus asa... :)
  • pranajaya wrote: »
    @gayalu wah.. kalau cerita bisa panjang lebar tidak jelas.. hahaha.. intinya kalau udah mapan, lebih mudah untuk bersosialisasi.. bertemu dengan banyak orang dan pergi ke banyak tempat, membuka kesempatan. Pengalaman we sih, mending cari cowok yang satu kantor atau satu hobie bro.. kalau sekedar ketemuan pasti deh ketemu yang money boy.. dan ujung-ujungnya ribet...

    kalau dengan cewek bukannya masa depan lebih jelas.. kemana-mana gandeng cewek juga tidak akan ada yang sirik.. ortu juga seneng.. dan perbandingan cewek ribet dengan gay ribet itu kira-kira 2 : 5.. hahaha...

    yang lebih jelasnya nanti sambung lagi bro,

    Setuju banget.. Banyak bgt money boy, apalagi yang masih sekolah.. sorry y, ngomong kenyataan.. hehe peace!
  • quack wrote: »
    Hai @gayalu, saya masih berusia 26 sudah punya mobil sendiri juga dan sedang cicil rumah. Diberkahi karir yang bagus juga. Awalnya saya mengalami masalah yang sama. Tapi belakangan ini saya coba koreksi diri, saya sadar diusia saya yang masih muda ini, saya begitu sukses dan itu membuat saya jadi sombong dan ngga disukai ama orang. Kemudian sya juga sadar bahwa saya telalu giat kerja sampe lupa sosialisasi. Lingkungan sosial terbatas. Skrg saya mencari kerja sambilan yang sesuai hobby saya, dan disitu saya ketemu banyak orang dan ketemi jodoh. Dan yang pasti saya udah kapok jd orang sombong. Toh masih banyak org yg lebih sukses dr saya. Anda misalnya.

    Cheers,

    quack

    salut sama mas ini B-)
  • jadi kapan pendaftarannya dibuka ?? :-/
  • Wahh pengen
    daftar nihh
    kyaknya asiik
  • siapin pas photo 4x4, surat keterangan binan dari rt setempat, bikin surat lamaran
    *siap2 mendaftar
  • vendi74 wrote: »
    siapin pas photo 4x4, surat keterangan binan dari rt setempat, bikin surat lamaran
    *siap2 mendaftar
    inget umur jeung
  • vendi74 wrote: »
    siapin pas photo 4x4, surat keterangan binan dari rt setempat, bikin surat lamaran
    *siap2 mendaftar
    inget umur jeung

    eke masih mudaaaa masih 19thn tauk
Sign In or Register to comment.