BoyzForum! BoyzForum! - forum gay Indonesia www.boyzforum.com

Howdy, Stranger!

It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!

Selamat datang di situs Boyzforum yang diarsipkan oleh Queer Indonesia Archive. Forum untuk komunitas gay Indonesia yang populer ini didirikan pada tahun 2003, dan ditutup pada tanggal 15 Desember 2020.

Forum ini diabadikan untuk kepentingan sejarah. Tidak akan ada konten baru di forum ini. Silakan menikmati forum ini sebagai potongan dari sejarah queer Indonesia.

another me

edited February 2012 in BoyzStories
hay sobat BF
gw mao post cerita bersambung(cerbung) nih . Cerbung fiktif sieh ! Hope enjoy ea

sedikit info . Cerita ini mengandung atau garis besarnya berbau mistis .

Ada yang tau KEMBARAN GAIB GAK?

Nih ane kasi tau supaya ntar gak bingung . kalo menurut yang ane tau ...
kalo kembaran kita itu namanya adalah
qorin( bahasa arab ) atau kakang kawah adi ari-
ari ( bahasa jawa ) biasanya di dalam bulan
syura ( ver jawa ) di desa saya selalu membuat
selamatan, di dalam selamatan tersebut ada
yang melakukan do.a biasanya dua orang, yang
satu pake do,a versi arab gitu dan satu lagi pake
versi jawa. untuk versi jawanya biasanya di
sebut kakang kawah adi ari-ari, menurut saya
untuk selamatanya ( selamat untuk ) di berikan
bukan hanya untuk diri kita sendiri melainkan
kepada temen kembaran kita. mengenai batir
atau temen kembaran kita yang ane tau... itu
tinggal di alam lain ( mungkin alam gaib ) dan
versinya yang saya tau lebih tinggi
( maksudnya lebih pintar ) di banding kita ( alam
kita ini ). kata ayah saya batir itu tidak di panggil
juga bisa mendekat dengan sendirinya ketika
kita baik, jujur dll ( sifat positif yang baik ) begitu
sebaliknya. memang kita juga bisa memanggil
batir kita untuk kebutuhan tertentu misalkan
untuk kekayaan atau kepandaian. saya pernah
juga di ajarin oleh ayah saya untuk memanggil
batir saya. waktu itu saya masih smp kelas 3
dan mau menjalani ujian ( mungkin maksud
ayah untuk kepintaran ) caranya sebagai
berikut...

1. sediakan daun pisang raja ( ambil waktu
magrib cukup satu lembar saja)

2. minta izin kepada sang ibu dan do'anya
( bilang keperluan kita )

3. setelah sang ibu tertidur kita tidur tepat di atas
tempat tidur sang ibu kita dengan beralaskan
daun pisang raja yang sudah di sediakan, dan
pastikan tempat tidur sang ibu harus bisa di
masuki sama kita ( lorong tempat tidur / longan
ver jawa )

pada jam 1-2 kita akan terbangun dan melihat
diri kita sedang lihatin kita sendiri. itulah qorin
kita... yang pernah saya tau c gak bisa bilang
atau ngomong hanya tersenyum... dan tidak
ada rasa takut pas melihatnya ( munkin saya
sudah niat )
tapi yang harus di perhatikan adalah waktu batir
kita datang kita tidak boleh lari atau takut... atau
menjauh meninggalkanya. yang saya tau kalo
sampai kita lari itu akan bahaya sekali tapi saya
gak tau bahayanya seperti apa...karena ayah
tidak memberti tau nya... tapi wanti-wanti
jangan sampai lari kalo mw manggil mah..
( warning banget )

garis besar cerita ini mengenai "batir" or "kembaran gaib"

so gak usah bacot lagi . Let's beggin this story

# ma'av kalo agak berantakan kata-katanya :-) (newbie)
di butuhkan juga komen kritik yang membangun ;-)
«1

Comments

  • >> perkenalan <<
    author pov

    kisah ini menceritakan seorang cowok yang memiliki kehidupan yang menurutnya penuh dengan lika liku cobaan , Mezzy putra hanggara .

    Panggil saja mezzy. nama yang kalau di baca sekilas seperti pemain bola yang berbadan kecil nan lincah (messi) . Nama Mezzy memang di ambil dari nama pesepak bola itu . Ayah mezzy adalah penggemar berat olah raga sepak bola , dan lionel messi-lah yang menjadi idola sang ayah . Saking fanaticnya sang ayah memberi nama putranya mezzy . Memiliki nama yang hampir sama dengan pemain barcelona itu , bukan berarti mezzy memiliki kemampuan yang sama juga dengan L.messi .

    Mezzy atau yang lebih akrap disapa ezzy terlahir sebagai cowok . Tapi, tidak seperti cowok pada umumnya . Dia memiliki jiwa kewanita-wanitaan atau lebih halusnya dia lebih condong feminin . Beruntung dia tidak berkelakuan over act (LEBAY red) sehingga orang lain yang mengenalnya tidak LANGSUNG mencap sebagai cowok lebay (ALAY red) yang kebanyakan dominan "you know lah" . Walaupun memiliki sifat feminin mezzy tidak kemayu . Hanya saja pembawaanya yang kalem dan sensitif tidak seperti cowok pada umumnya yang cuek dan kuat . Sekilas dia memang seperti cewek karna mezzy memiliki kulit sawo matang atau coklat susu dan wajah yang baby face . tubuhnya juga slimy namun kurus membuat dirinya memang seperti wanita . Satu lagi , he's pure gay .

    Mezzy tecatat sebagai siswa salah satu sekolah yang cukup elite dan ternama . Sekolah ini memang tempat berkumpulnya anak-anak orang berduit , bahkan banyak anak pejabat,juragan,pengusaha tumpek blek di situ . Malah Bagi sebagian orang , bersekolah di sekolah ini adalah suatu ajang untuk meningkatkan prestis atau status mereka . Mereka juga dapat membuktikan exsistensi status mereka alias ajang gengsi gengsi'an [menurutku] dengan sekolah di situ .
    Namun tidak bagi mezzy . Bersekolah di tempat itu adalah momok yang mengerikan baginya . Dan memang terbukti itu adalah hal yang mengerikan . Bukan karna masalah harta atau masalah dia tidak sekaya mereka , masalahnya hanya karna ezzy `berbeda` .

    sekolah itu memang kenal dengan budaya bully . Setiap anak yang "weak","nerd","gay(ngondek)" pasti kenak di bully . Salah satunya ya si mezzy . Dia menerima preasure dari teman-teman yang jago bully . Bullyer di sekolah itu rata-rata anak dari orang penting . Sehingga pihak sekolah juga segan menegur mereka .

    Sejak menerima tekanan dari siswa bullyer , mezzy menjadi cowok yang rapuh . Padahal dulunya dia anak yang ceria . Dia juga memiliki banyak teman . Tapi , setelah SMA jarang ada yang mau berteman dengannya . Mereka pasti takut berteman dengan korban bully . Sedikit-sedikit dia menangis , sedikit-sedikit mau bunuh diri , sedikit-sedikit cuhrat di twitter or facebook dsb . Pokoknya ke-sensitifanya semakin bertambah parah . Contohnya Ada orang nyebut "banci" di televisi dia mewek , ada orang bercanda dengan gaya kemayu dia nyesek , ada orang melambai dia sedih . Padahal itu bukan ditujukan untuknya . Beruntung(lagi) dia tidak di jauhi semua siswa , dia berteman dengan korban bully yang lain . Namun tetap saja , dia tetap merasa nyesek dan kesepian karna tidak dapat langsung curhat tentang masalahnya tersebut pada orang lain . Dia malu untuk menceritkanya .

    Sekarang cowok berusia 16 tahun ini sudah naik ke tingkat yang lebih tinggi . Dia duduk di kelas dua , dan sudah 4 bulan dia melakoninya . Tapi soal bully tetap . Bahkan lebih parah karna dia satu kelas dengan bullyernya langsung .

    Apa ezzy kuat menghadapi lika likunya ? Simak ya gan :-D
  • edited February 2012
    part I -knowing my destiny-
    Ezzy p.o.v

    Hati gue sekarang sedang gusar . Gue kesel banget hari ini . Belum 1 hari penuh sekolah aja udah di timpa cobaan seberat ini .

    " zy , ntar malem temenin gw yok , berapa aja gw bayar deh . Loe biasa mangkal di mana ? Lapangan banteng . Hahahahahahahahaha "
    kata-kata brengsek itu menyeruak lagi dalam benakku . Hatiku rasanya sesak mengingatnya , gue pingin nangis . Gue nggak habis fikir kenapa mereka bisa setega itu memperlakukan gue kayak gini . Memang gue salah apa . Seingat gue , gue gak pernah sedikitpun berurusan atau merugikan mereka . Dari awalpun gue berusaha baik dan menjaga sikap . Tapi kenapa mereka suka banget minindas gue . Apa mereka memang hobi seperti itu . Mereka seperti orang-orang yang tidak punya hati . Percuma kaya harta tapi mulut gembel kelakuan nol . Lama-lama sekolah ini sangat memuakkan . Mulai dari guru sampai murid semuanya pada mata dutian . Aku sama sekali gak ngerti jalan pikiran guru-guru disini . Mereka takut atau apa sih . Padahal tindakan penindasaan ini bukan rahasia umum lagi . Kenapa mereka belum menindak lanjuti masalah ini . Kasihan dong yang ditindas , bisa mati stres kita . Lama-lama gue ngak betah sekolah disini .

    Gue pandang wajah yang kini terpampang pada cermin toilet sekolah . Gue pandang wajah yang menyedihkan ini . Penuh dengan guratan disana sini . Menandakan kalau gue lagi banyak masalah . Ya , gue memang lagi depresi . Depresi karna penindasaan yang dilakukan beberapa oknum pelajar brengsek di sekolah ini . Kalau bukan karna keinginan kuat dari omah gue . ngak bakalan lama-lama gue disekolah ini . Muak rasanya .
    Penindasaan ini terlalu menyita pikiran dan hati . Capek rasanya Setiap menit kepikirkan masalah ini terus menerus . Bahkan gara-gara ini juga sekarang gue sedikit phobia sama yang namanya sekolah . Setiap kali mau berangkat , gue selalu mencari alasan supaya ngak masuk . Apa sebegitu hebatnya efek dari penindasaan ini .

    Kuperhatikan kembali wajahku baik-baik . Menyedihkan dan suram . Wajah seorang yang sangat sangat frustasi . Terlihat sekali begitu lusuh jauh dari kesan bahagia . Berbeda sekali dengan gue 15 tahun yang lalu .

    Gue basuh muka lusuh yang penuh dengan masalah ini . Air kran PDAM sedikit membantu juga untuk menyegarkan muka .

    " ehh si ezy disini , kok disini zy ini kan toilet cowok "
    sahut seseorang dari arah pintu .

    " iya . Kok disini , ini kan toilet cowok . Ntar diperkosa nyahok loh . Hahahahaha "
    tambah seorang lagi disebelahnya .

    Mereka itu arwin sama gio . Salas satu dari mereka juga yang ngatain aku mangkal . Mereka berdua adalah salah satu anggota tim basket sekolah . Tim basket sekolahku ini jago banget sering menang , ditambah dengan postur yang menawan ,wajah yang rupawan dan dompet yang isinya seawan . Gak heran kalau mereka populer . Gak cuma di sekolah cin , tapi juga diluar sekolah . Sayangnya beberapa anggota dari tim basket ini pada songong , sok keren dan sok segalanya . mereka juga adalah para bullyer . Mentang-mentang cakep,populer,kaya seenak-enaknya aja nindas orang . Gue sumpahin doyan ama gue lho .

    Nggak gue gubris sedikitpun ocehan dua cowok "sok" ini . Gue nggak tau harus marah atau bagaimana . Guekan cowok lemah . Lari aja gue klemer-klemer apalagi berantem . Bisa bonyok duluan gue . Lagian mereka tuh pada macho-macho , sekali gibeng mati gue . Tapi gue juga nggak terima di katain kayak gitu . Panas kuping gue dengernya . Sengondek-ngondeknya dan segaynya gue,gue bukan maniak sex . Gua gak mau diperkosa walaupun sama brat pitt sekalipun (muna) . Apalagi ditoilet sekolah . Apa kata dunia ? Ya nggak cin .

    " kok masih bengong aja . Minta diperkosa beneran nih "
    sahut seseorang lagi .

    Satu cowok nambah lagi nimbrung dipintu bersama si arwan sama gio .
    Andra bara diningrat . Cowok yang dulu sempet gue taksir tapi sekarang malah sebaliknya . Dia cowok yang paling digandrungi dari remaja putri sampe remaja putra yang keputri-putian di sekolah hehehehe . Dari adek kelas sampe kakak kelas . Diluar sekolahpun dia juga populer secara dia tajir dan dia juga punya band yang cukup "in" lagunya saat ini . Sekali lagi , sayangnya kelakuan gak sesuai dengan muka alias serigala berbulu domba alias malaikat bertanduk merah atau apalah istilah yang kamu suka .

    Andra memang tampan , kalau aku bilang dia jauh dari kesan muka indonesia . Dia lebih cocok dipanggil koko , karna wajahnya yang seperti keturunan tionghoa . Dulu sih gue demen ama cowo muka-muka tirus sama mata sipit . Tapi kalo di perhatikan kayak idiot .(bukan sara , just opinion) .

    Wajah andra ini kalau menurutku pasaraan . Wajah-wajah korea gitu . Sipit , putih , mancung , alis tebal nan ramping , bibir merah tipis walau ngerokok . Pokoknya pasaran banget lah . Tapi berhubung wajah seperti ini sedang digandrungi gue jadi suka deh hehehehe . Kalau soal body , tau sendirikan body pemain basket . Tinggi , ramping , slim , berisi . Tapi sekali lagi . Preoritas utamaku bukan perform , but attitude .
  • Ezy pov

    di toilet ini hanya kami berempat .
    andra berdiri menatapku aneh . Sejenak aku berfikir kalau dia dan 2 cowok ini mau macam - macam sama gue . Andra menatapku tajam seperti ingin menelanku hidup hidup . Mulutnya tersenyum kecil . Sedang kedua cecenguknnya clingak-clinguk melihat keluar toilet . Felling gue bilang kalau mereka ini memang memiliki niat buruk .

    Gue mundur selangkah mempersiapkan diri dengan segala situasi nantinya . Perasaan gue takut banget . Was-was , deg-deg'an . Seumur-umur gue jadi maho . Gak pernah gue berdoa pengen diperkosa walau dengan cowok yang paling ganteng sekalipun . Gue manusia punya harga diri cin . gue bukan binatang , gue juga bukan barang yang sekali pakai terus dibuang .

    Andra semakin mendekat . Masih dengan tatapan mata yang mesum . Gue semakin parno dan mundur mepet tembok . Tangan gue rasanya dingin . Gue mencoba melepaskan sabuk gue . Siapa tau ini masih bisa berguna . Dengan tangan gemetaran gue buka ikat pinggang hitam gue . Sementara andra semakin maju mendekat kearah gue .

    Gue masih berusah membuka ikat pinggang gue .
    " ayo cepet lepas " pekik gue saat itu karna tangan gue yang gemetar membuat gue susah membuka ikat pinggang ini .

    Klik

    kepala ikat pinggang gue berhasil terbuka . Sejurus kemudian gue tarik kedepan untuk melepasnya . Belum penuh terlepas , andra sudah berdiri dihadapan gue . Dan

    bukk

    tubuh andra mendorong tubuh gue . Dan secara reflek tubuh gue mundur menempel tembok dinding . Andra menghimpit tubuh gue . Tanganya menempel tembok toilet mengapit gue dari sisi kanan dan sisi kiri . Sekarang gue berada diantara tembok dan tubuh andra . Tubuh kami saling berhadapan atau lebih tepatnya tubuhnya merapat kearah gue . Wajah gue menempel dibawah wajahnya atau daerah bawah leher , secara andra lebih tinggi dari pada gue . Gue cuman menunduk . Perasaan gue kalut banget , atau takut, juga parno . Gue terlalu takut melihat andra dan sekeliling gue . Otak gue gak bisa mencena kejadian ini . Gue hanya terpaku pada sepatu gue dan lantai toilet yang nggak ada apa-apa. Gue takut banget andra macem-macem sama gue . Gue juga takut jikalau gue diapa-apain terus direkam dan rekamannya disebar . Segala judge negatif segejolak memenuhi pikiran gue . Gue marah , gue juga kesel tapi gue takut .

    " udah ndra , cepet sikat aja "
    sahut gio dari depan toilet
    " hahahahaha . Garap aja tuh si bences , kegirangan pasti dia"
    tambah arwin .

    Perasaan gue semakin parno . Mereka pasti mau macem-macem . Dengan segenap keberanian Gue coba dorong tubuh andra . Namun hasilnya nihil . Andra sengaja menekan gue kuat-kuat . Ini pasti nggak beres . Gue berontak lagi namun hasilnya tetap nihil . Andra semakin mempererat tubuhnya . Gue coba ayunkan kaki gue kearah andra namun dia dengan cepat menghentikan kaki gue dan merapatkan kakinya ke kaki gue . Sumpah , gue takut banget . Gue gemeteran , gue pengen teriak tapi seolah otak gue gak bisa menyampaikan pesan keinrda mulut gue . Gua hanya diem nol setelahnya , nggak tau harus berbuat apa . I'm freak right now .

    " hahahahahhaha "
    kudengar mereka berdua tertawa puas . Dasar Manusia laknat . Apa salah gue
    " udah ndra , sikat langsung . Dia tuh doyan k*nt*l "
    brengsek.....

    Gue gerakkan tubuh gue berontak . Gue nggak mau jadi korban mereka . Gue gerakkan badan gue secara liar tak terkendali . Gue emosi banget mendengar perkataan mereka barusan . Andra sempat kaget gue berontak kembali . tubuhnya sempat mundur namun merapat dan mendekap gue lagi . Sekali lagi hasilnya nihil . Tenaga gua nggak ada apa-apanya dibanding andra .

    " lepasin gue ndra .... "
    teriak gue masih dengan tubuh meronta-ronta . Sedangkan andra hanya diam .

    "hahahahahaha , dasar homo muna loe . Doyan knt*l aja bilang lepasin . Udah ndra langsung ... Kelaman loe . Gue juga pengen mbobol bool nih cowok bences biar tau rasa dia"
    teriak gio dan disetujui oleh arwin .

    Mendengar itu otak gue semakin panas . Emosi gue juga sudah keubun-ubun . Tubuh gue juga gak henti-hentinya meronta semakin kuat . Kaki gua juga gak mau diem . Bahkan tangan gue juga memukul punggung andra . Namun dia tetap menghimpit gue .

    " lepasin ndra.... "
    teriak gue gak henti-henti memohon . Sementara dua cowok brengsek itu malah cekikan . Mereka sangat puas dengan kondisi gw saat ini.

    "lepasing gue ndra... "
    teriakku lagi .

    "hahahahahaha sukurin "
    sahut arwin .

    Apa salah gue ke mereka . Gue nggak pernah nyakitin mereka . Kenapa mereka seperti ini . Gue juga , jadi cowok kok lemah banget . Apa orang seperti gue pantes mendapatkan ini .

    Segala pertanyaan muncul diwaktu yang tidak diinginkan ini . Bercampur dengan emosi , rasa kesal , dan sakit hati . Perasaan yang sangat sulit di gambarkan . Tindakan ini sangat diluar batas . Ini keterlaluan .

    " LEPASIN GUAA ANJ*NG..... "
    teriak gue untuk yang terakhir kalinya.

    "zy ... "
    seseorang memanggilku .

    Kubuka mataku.entah sejak kapan aku terpejam . Otakku gak bisa berfikir 100% . Semua fikiran ini bercabang dengan emosi . Aku pasrah .
  • dilanjutken hehe
  • edited February 2012
    Ezy pov

    "zy"
    seseorang memanggilku .

    Kubuka mataku . Entah , sejak kapan gue terpejam . Gue gak sadar . Otak gue belum bisa berfikir 100% penuh alias masih loading . Fikiran gue masih berkecamuk bercabang dengan emosiku . Marah , takut , benci segalanya bercampur aduk menjadi satu .

    Kutatap seseorang yang barusan memanggilku . Wajahnya hanya beberapa meter didepanku , dekat . Namun kini raut muka dan tatapan itu berubah . Wajah itu seperti seorang yang khawatir dan tatapannya adalah tatapan mata yang syahdu seperti seorang sedang mengasihi.

    " kamu nangis...."
    ucapnya lirih hampir seperti berbisik

    andra menatapku dengan tatapan kasihan dan ada sedikit penyesalan yang dapat kubaca dari wajahnya . Tatapan tajam tadi kini berubah cepat menjadi tatapan mata yang menenangkan . Cengkraman tanganya dan himpitan tubuhnya juga telepas . Andra sedikit membungkuk melihatku . Gue hanya berani memandang wajahnya bukan matanya . Sejenak aku memandangnya setelah itu kubuang tatapanku kebawah . Mempercepat loading otakku dan mengurangi perasaan takut ini .

    Kurasakan pipi gue basah . Apa gue menangis . Kenapa gue nggak sadar . Segera kuhapus noda basah dikedua pipi gue . Ternyata gue nangis cukup banyak . Mata gue juga perih . Kuangkat kepala gue lalu memandangi keadaan sekitar memastikan kalau ini memang sudah berakhir . Jadi , mereka hanya pura-pura .

    " cowok kok nangis ?"
    sahut gio sambil masuk kedalam toilet bersama arwin

    " namanya juga bences , gua tau itu nangis pasti karna gak jadi . Hahahahaha " imbuh arwin . Mereka lalu tertawa konyol .

    Sedangkan andra masih pada posisi yang sama . Masih dengan raut dan tatapan yang sama .

    " ndra loe gimana sih , ini baru 15 menit . Janjinyakan kita ngerjain sibences ampe istirahat "
    kata arwin sambil mendekat kearah kami .

    " tau nih , masa si bences cuma nangis aja loe berhenti . Payah loe "
    imbuh gio . Mendengar itu andra bereaksi .

    Andra mengalihkan tatapannya padaku dia berdiri lalu berbalik memandang dua temannya . Dia hanya diam menatap mereka . Sejurus dengan andra mereka hanya menatap andra . Bukan urusan dan bukan keinginan aku untuk mengetahui hal ini . Gue yakin pasti mereka pasti menyampaikan melalui tatapan mereka . Dan gue yakin itu nggak bagus . Selagi meraka saling menatap ini jadi Kesempatan bagus .

    Gue kumpulkan keberanian dan kekuatan gue . Perasaan gue emang gak setakut dan kacau seperti tadi . Setelah melihat andra perasaan gue lebih tenang . Namun , yang namanya iblis gak akan bertobat . Apalagi secepat ini . Gue harus waspada .

    Kulangkahkan kakiku kecil mendekati mereka dan gue pun langsung mengambil langkah seribu . Gue lari secepat gue bisa menerobos mereka dan berlari menuju kelas gue . Aura diluar toilet ini sangat sejuk gue rasa . Berbeda dengan aura toilet tadi . Pengap dan menyebalkan . Aku berlari melewati kelas-kelas yang masih aktif dalam kegiatan belajar mengajar . Senggaknya tempat yang paling aman saat ini adalah kelas , pikir gue . Walaupun ancaman itu masi menghantui karna gio sekelas denganku . Senggaknya dikelas dia tidak akan berbuat nekat .

    Gue berlari sambil noleh-noleh kebelakang . Was-was juga kalau mereka mengejarku . Namun ternyata belakangku masih sepi , mereka nggak mengejarku . Untunglah .

    Sesampainya dikelas . Gue pelankan langkah gue . Kutengok lewat jendela masih tidak ada guru yang mengajar . Kelas masih ramai dengan anak-anak yang pada ribut .

    " dari mana loe aja sih zy "
    sapa seseorang ketika gue menghempaskan pantat dikursi

    " dari toilet ... "
    jawabku datar dan apa adanya

    walaupun menjadi korban penindasan bukan berarti aku tidak memiliki teman . Memamg sih enggak banyak . Kebanyakan juga cewe . Salah satunya cewek yang berada disampungku sekarang . Marsha .

    Marsha adalah temenku sejak dari mos , kelas satu dan sampai sekarang . Dulu ketika kelas satu hanya dia yang mau dan hanya aku yang mau deket - deket . Atau bahasa gambangnya gak ada yang mau dekat - dekat dengan kita karna kita berdua dulu salah satu korban bully .

    Namun sekarang tidak . Tidak untuk marsha dan masih untukku . Dulu marsha itu cupu banget . Gayanya culun abis . Katro gila . Tapi semenjak make over dari gue , sekarang cowok-cowok pada gerembolan deket dia . Memang dasarnya marsha cantik . Hanya saja butuh perbaikan atau malah lebih tepatnya perombakan besar - besaran .

    Bebas dari bully dan cerca'an nggak buat marsha menjauh dari aku . Dia nggak malu punya temen cowok yang feminin dan menjadi korban bully . Dia juga nggak takut kalau kena bully lagi gara-gara deket sama aku . Salut sama dia , loyalitasnya patut di acungi jempol . Beruntung aku sekelas lagi dengannya . Jadi masih ada tempat untuk membuatku merasa tenang dan tersenyum . Dia adalah sahabat terbaikku untuk saat ini . Tapi walaupun begitu aku masih ragu untuk curhat tentang masalahku ini.Aku khwatir dia menjauhiku.Toh dia juga nggak mempermasalahkan aku yang tertutup .

    Pokoknya bersyukur lah sama tuhan . Di tengah hidup yang gelap ini aku masih diberikan cahaya.

    -end part-
  • @idans_true
    siip . Thanks mau mampir

    @andychrist
    oke bro . Thanks mau mampir
  • ayo dilanjut...
  • waaaaa keyennnn!!
  • part II -silly me-

    ezzy pov

    "korannya korannya . Ada banci minta diperkosa sampe nangis-nangis.... Korannya koran"
    teriak sesorang cowok dari arah pintu kelas . Cowok itu memegang sebuah koran yang di pukulkan di telapak tangan kirinya .

    Sialan , pasti yang di maksud Gio gue . Apa sih maunya nih cowok . Heran dengan cowok-cowok disini . Ngeliat gue kayak liat banci lagi mangkal . DíGodanin mulu .

    Gio berjalan mendekat ke meja guru . Lalu duduk di meja guru . Gayanya "sok" banget . Sok hebat , sok berkuasa . Gedeg banget gue liatnya .

    "mana-mana bancinya!?"
    teriak salah seorang teman sekelas gue sambil berlagak penasaran .

    "noh..."
    timpal gio sambil nunjuk gue dengan kertas koran yang dimainkannya .

    Mendengarnya gue cuman bisa diem nunduk. Untuk masalah yang seperti ginian gue udah biasa . Ngondek-ngondek gini gue gentle , Gue akuin gue deh gue emang seperti itu . Jadi purcuma juga kalau gue coba bela diri. Gak ada guna . Yang ada mereka malah lebih menjadi-jadi ngecengin gue . Lebih baik gue cuekin ajah . Toh pepatah mengatakan . Biarkan anjing menggong si banci tetap berlalu . Tapi walo udah biasa gue tetep malu . Sumpah gue malu banget , hati gue juga tetep nyesek dengernya . Gue tetep emosi , gak terima .

    "hahahahagagaga"
    sontak pernyataan gio barusan membuat anak - anak di kelas tertawa keras .

    Gue kecewa . Gak cewek gak cowok , semua ketawa seolah mendengar lelucon yang paling lucu . memang ini lucu ?. Dimana otak kalian . Selera humor kalian rendah . Lengkap rasa malu gue .

    Tapi tidak dengan cewek di sebelah gue . Marsha diam , melihat gue dengan tatapan iba . Dia hanya tersenyum . Sedangkan tangannya menepuk - nepuk bahu gue mencoba meyakinkan gue kalau ini memang bukanlah sesuatu yang berat . Dia memang sosok sahabat yang sempurna , setidaknya itu menurut gue .

    Gue hanya bisa membalas dengan senyuman . Memastikan marsha kalau ini memang bukan sesuatu yang berat , Dan gue juga nggak apa-apa akan cemoohoan ini .

    Kebayakan Manusia jaman sekarang memang kelakuannya lebih setan dari pada setan . Mendzolimi sesamanya . Dan yang menertawakan orang yang terzhalimi . Setankan ?
    Kalau seandainya gue bisa di lahirin kembali . Gue lebih milih jadi tumbuhan atau hewan aja . Karna itu lebih mendatangkan manfaat ketimbang musibah .

    Tapi sekali lagi , gue hanya manusia biasa . Gue gak bisa ngapa-ngapain , gue cuma bisa mengelus bokong . Eh salah mengelus dada dan tabah tentunya . Sabar...

    " excusme .... "
    tegur guru conversation class .

    Bagai semut yang keluar dari sarangnya , anak-anak dengan cepat bubar dari kelompoknya dan kembali ke tempatnya masing-masing . Sangat mencerminkan sikap pengecut kalau di banding dengan saat menertawakan gue tadi . Sikap yang tidak patut untuk di contoh . Pengecut .

    Sedangkan gio yang bersikap "sok" dari tadi . Gelagapan ketika melihat guru CC . Dengan terburu-buru dia berdiri dan berjalan menuju tempatnya . Pemandangan yang sangat menghibur gue . Sukurin loh .

    Melihat tingkah gio yang salting dan gelagapan gue cuma cekikikan . Kalau diperhatikan sekilas wajahnya sangat lucu . Gio emang cakep . Wajahnya jauh dari kesan cute , putih , manis . Pokoknya gak ada cute-cutenya sama sekali . Giotuh cowok banget , maskulin abis. Mukanya sangar , muka-muka preman . Tapi gak tau kenapa mukanya mendadak jadi lucu banget pas salting tadi . unyuuuu banget .

    Pesaan kesal dan gusar gue ilang seketika lenyap berubah jadi perasaan hepi . Gara-gara liat si gio tadi . Ternyata segarang-garangnya dia , bisa lucu juga . Alhasil gue pun nggak konsen selama pelajaran . Gue senyum-senyum sendiri melihat kekonyolanya tadi .
  • update-annya dateng! :D
    Asek-asek!
  • wohooooo.....gio gua bgt lqh
  • Ezz pov

    " zy ..... "
    terdengar seseorang memanggilku .

    Kubuka mataku . Dan kucari dari mana suara itu berasal . Suara yang menyadarkan gue dari emosi yang membuncah . ternyata suara itu berasal dari seorang yang sedang mendekap gue . Suara itu berasal dari mulut di depan wajah gue .

    Kejadian ditoilet tadi terulang lagi dalam fikiranku . Spesifiknya kejadian dimana andra memanggil gue dan menatap gue dengan tatapan yang sahdu dan iba .

    Tanpa sengaja memori ini terulang saat melihat andra menjeput gio dari kelas gue untuk pergi kekantin bareng gengnya .

    Tapi kali ini sangat berbeda dengan andra yang biasanya . Dia cuek sama gue , gak seperti biasanya . Yang setiap melihat gue seolah melihat mainan bagus , Langsung ngecengin gue . Tapi barusan enggak , Dia cuman diem dan cuek . Kenapa dia .

    Sedangkan gio dan teman sekalas andra , arwin . tetap ngecengin gue . Cowok bermulut jamban .

    " zi temenin gue kekantin yok "
    ajak marsha dengan tatapan matanya yang heran .

    Gue jadi bingung Dengan tatapan marsha

    " apa?Kenapa?.. "
    ujar gue.dengan mimik heran .

    " apanya apa ? "
    timpal marsha masih juga heran .

    " iya apa "
    imbuh gue semakin heran .

    Untuk sejenak kita saling memandang . Dengan tatapan heran .

    "ahahaha"
    gue terkekeh .

    gue masih belum bisa menangkap pembicaraan ini . Ini aneh .

    "akhahaha"
    marsha juga terkekeh

    dan sekali lagi . kita hanya terkekeh mengingat kekonyolan kita barusan .

    " akhahaha "
    marsha masih terkekeh .

    " konyol . Mikiran apa kok ampe bengong loe . Akhahahaha "
    imbuhnya dengan suara yang aneh karna menahan tawanya lalu terkekeh lagi .

    Gue cuman terkekeh dan garuk-garuk kepala yang gak gatel . Kita berdua sangat menggelikan . Untuk beberapa detik gue cuma nunduk dan geleng-geleng sambil menahan tawa . Ini sangat konyol .

    " elo tuh ko ... "
    suara gue tercekat karna menyadari marsha tidak ada dihadapan gue .

    " sha.... Dimana lho "
    ujar gue sambil mengamati kelas .

    Tak ada respon .Gue hanya sendirian dikelas ini . Sendirian gak ada siapa-siapa .

    " sha nggak lucu ya . Keluar gak "

    tetep sepi tanpa respon . Gue bangun , gak mimpi . gue sadar 100% . Gue yakin kalau itu si marsha . Tapi nggak mungkin juga dia keluar secepat itu . Dia pasti sembunyi nih .

    " sha.... Keluarrr . Gak lucuuu "
    teriak gue meyakinkan kalo emang marsha cuma maen-maen

    dan masih tetap gak ada sahutan sama sekali . Hanya Sunyi sepi .

    Mendadak suasana kelas gue menjadi aneh , sunyi dan mencekam . Bulu kuduk gue berdiri . Gak cuma bulu kuduk , seluruh bulu tipis di badan gue bangun . Merinding rasanya . Perasaan gue juga nggak enak banget . Sekujur tubuh rasanya dingin . Suasana kelas ini sangat berubah . Gue jadi parno abis .

    Brak brak brak

    kontan gue berdiri mendengar suara itu , kaget setengah mati gue . Untung gue nggak latah .
    Suara itu dari tempat paling belakang kelas ini . Seperti suara orang yang menggebrak meja . Emang sih , dari gosip yang beredar kalau sekolah ini ada penghuninya . Dan penghuninya pada jail . Tapi masa siang bolong gini . Ini baru jam setengah sepuluh juga .

    Brak brak brak

    suara itu terdengar lagi . Keparnoan gue semakin menjadi . Gue keluar dari bangku lalu menyusuri tiap meja dengan hati-hati dan sangat pelan menuju suara itu . Gue yakin itu pasti hanya anak iseng yang mau ngerjain gue . Mana mungkin setan nongol jam segini . Kurang kerjaan nih orang .

    Gue mendekat ke bangku paling pojok di mana suara itu berasal . Dan membungkukkan badan gue . Melihat kolong-kolong Mencari anak yang iseng . Siapa tau dia sembunyi di kolong meja .

    hasilnya nol . Gak ada siapa-siapa di bangku itu . Terus siapa yang gue ajak ngobrol tadi ? Jangan-jangan

    brak brak brak

    " wuaaaa.... "
    teriak gue kenceng banget . Dan membuka mata . Membuka mata ?

    " ezzy wake up and stand up in front on the claas . Right now"
  • Lumayan gokil,, gw lebih suka juddul yg ini.. LAnjuttt
  • :)) next....i m a new fan of ur story.. ::))
Sign In or Register to comment.