It looks like you're new here. If you want to get involved, click one of these buttons!
Copyright 2021 Queer Indonesia Archive. See our Privacy Policy. Contact us at [email protected]
Dengan menggunakan situs ini berarti Anda setuju dengan Aturan Pakai.
BoyzForum.com adalah situs anti pedofilia!
Comments
hehehe menyamak ama menyimak bedanya apa
guru miskin dengan kantornya yang jelek,
mendapatkan penggilan ke SMK pelita pekanbaru,
sebuah sekolah yang memiliki catatan jelek dan
siswa-siswa yang nggak bersemangat, karenanya
sekolah itu sering dianggap sebagai ‘sampah’.
Perusahaan yang menyokong sekolah tersebut,
pelita pekanbaru Construction, baru saja dibeli oleh
perusahaan besar lainnya, metro
Construction, dan pemilik barunya sedang
menanti buat mendapatkan pengesahan. Dengan
reputasi jelek SMK pelita pekanbaru dan para
siswanya yang nggak tahu diri, penduduk dekat
sekolah saja ingin agar SMK pelita pekanbaru segera
ditutup saja. Pak indra diminta buat menangani
urusan administratif. Pekerjaan itu sepertinya
gampang buat Pak indra apalagi ditambah dengan
kenangan masa lalunya yang menyiksa di SMk tersebut menunjukkan kalo dia siap melihat sekolah
itu ditutup.
pada semua guru jika rencana buat menutup SMK pelita bakal disampaikan di rapat sekolah
besok. Hanya ada satu guru yang terganggu
dengan berita ini, yaitu bu Dewi. Bu Dewi sangat peduli pada para siswanya dan selalu
mencoba menyatukan mereka di dalam kelas
meski biasanya cara ini nggak berhasil. Dia
memohon pada pak Indra, mengatakan bahwa
anak-anak nggak boleh dibiarkan terpencar-pencar
ke tempat lain dimana mereka akan jatuh semakin
dalam. Dengan sikap dingin, Pak indra bilang kalo
hal itu bukan urusannya.
Akan tetapi, semakin jauh Pak indra berjalan
melewati lorong-lorong sekolah dan melihat segala
sesuatunya dengan mata kepala sendiri, dia
menjadi semakin cemas. Dia juga mendengar dari
teman pengacaranya kalo MEtro Group akan
segera pindah ke sana begitu SMK PElIta lenyap
– mereka akan membangun apartemen mewah
dan mengubah keseluruhan tempat tersebut.
Temannya itu meminta Pak Indra untuk
menyelesaikan segala sesuatunya dengan cepat,
tapi berita ini membuat Pak indra berubah pikiran
dan ingin menyelamatkan Smk tersebut.
smk pelita punya direktur baru, Bu Rina, yang ayahnya dulunya adalah kepala sekolah
disana dan sekarang menjadi direktur Pelita Pekqnbaru Construction. Akan tetapi, dia juga sedang koma di rumah sakit. bu rina ingin menyelesaikan
semuanya dengan cepat sebab dia nggak punya
ketertarikan pada urusan pendidikan. Jadi ketika
Pqk indra meminta waktu setahun untuk mengatur
semuanya, bu Rina menolaknya dengan tegas. Dia
tidak ingin menunggu setahun lagi! Pekerjaan ini
terlalu berat buatnya. pqk indra menjelaskan
masalahnya secara terperinci, memberitahu bu rina
semua hal yang harus dilakukan. Itu sebuah
pukulan besar. bu Rina harus berurusan dengan
banyak dokumen, tim auditor, akuntan pajak, tim
evaluasi yang terdiri dari beberapa Guru serta
mengurus beberapa kontrak. Plus, dia akan
dianggap sebagai administrator yang gagal.
Sebagai gantinya, pak indra meminta pada bu Rina
untuk memberikan waktu setahun padanya. Dia
akan membangun sekolah itu lagi. bu Rina tertawa
ketika pak indra mengumumkan bahwa dia akan
mengubah keadaan SMK itu dan
mengirim siswa- siswanya ke Universitas paling top
di indonesia, indonesian University.
guru tahu Ando menghilang lagi, mereka
hanya bisa mendesah sebab mereka tahun
kesulitan hidup yang dipikul siswanya itu. Sekolah lain mungkin menerapkan disiplin yang ketat, tapi di Smk pelita itu hanya wajah lain dari kehidupan. Hari ini Ando telat karena sibuk
mencari tempat tinggal baru, meski begitu dia
memberitahu kawan-kawannya kalo dia terlambat
bangun.
pak indra meminta seorang siswa untuk
membantunya di rapat dengan komite sekolah.
Dia berhasil mendapatkan Taufix dengan bayaran
Rp50.000. Para komite sekolah sama ragunya
dengan Bu Rina menertawakan usulan Pak Indra
yang menggelikan. Anak-anak di SMK pelita tidaklah cerdas. Masuk ke UI bukan
hanya khayalan tapi itu adalah hal yang benar-
benar bodoh. Pqk indra melawannya dengan
mengatakan kalo anak-anak orang kaya tidaklah
pintar. Bukan uang mereka yang menjadikan
mereka orang yang lebih baik – itu karena mereka
punya kesempatan yang berbbeda. Cara, bukan
bakat yang melekat pada diri, mendapatkan hasil.
Lebih jauh, karena mengirim satu siswa ke
UI bisa dilihat sebagai keberuntungan, dia
berjanji akan mengirim lima. Para komite sekolah
bertanya siapa yang akan dikirmnya, lalu pak indra memperkenalkan Taufix: sekarang nilainya
mungkin tidak bagus, tapi dia akan melatihnya
untuk mengubah hal itu. Buk Siti tidak
tahan mendengar ide konyol Pak Indra dan
mencemeehkannya, tapi dia tetap menjamin bahwa dia akan menacapai tujuannya. Setelah rapat itu, Pak Indra berusaha meyakinkan Taufix untuk bergabung dengannya. Taufix berpikir kalo Pak Indra itu gila, tapi dia mengatakan dengan tegas bahwa kalo Taufix melanjutkan hidupnya seperti ini dia akan menderita.
ganti chapter ato pov pake yg simple aja bisa (bold + huruf besar semua).
lanjut.
kedua sementara waktu – itu hanya akan menambah beban anak-anak . bu Rina kemudian mengumpulkan para siswa di auditorium untuk memperkenalkan guru baru yang akan mengajar di kelas khusus. Disanalah, pak indra mengambil alih podium untuk menghentikan keributan para
siswa. Ketika dia berbicara, kata-katanya membuat mereka terdiam. Pertama-tama , pak indra menyebut anak-anak itu bodoh, suara-suara berubah menjadi cemoohan. Ucapan pak indra tadi
membuat mereka marah tapi, dia berteriak pada
para siswa itu untuk diam dan mendengarkan
ucapannya.
maka kalian akan melanjutkan seluruh hidup kalian
dibohongi oleh orang lain sampai kalian mati. Di
masyarakat ada semacam aturan-aturan . Kalian
harus hidup bersama aturan-aturan itu. Siapa
yang kalian pikir membuat aturan itu? Orang-
orang pintar. Hukum, sistem pendidikan, sistem
perumahan, pajak, keuangan, sistem upah –
orang-orang pintar membuatnya agar sesuai
dengan selera mereka, untuk membuat hidup
mereka nyaman. Tapi mereka membuatnya
menjadi sulit bagi mereka yang kurang beruntung
dan kurang pintar dari mereka bahkan untuk
mengerti. Orang-orang pintar menggunakan
aturan ini untuk menjalani hidup yang baik. Bagi
idiot seperti kalian, orang bodoh yang berpikir
memakai otak kalian merupakan sebuah
pertentangan, kalian akan menjalani seluruh hidup
kalian dipojokkan dan bahkan dilukai oleh orang-
orang pintar itu dan pada akhirnya kalian akan
tersingkir.”
Enakan ceritanya yang pertama posting...!,
Klu ini membingungkan....!!.
Sorry,sob..,instingku aja...!!.
podium dan mengenai papan dibelakang kepala
pak indra. Kerumunan siswa terbelah saat pak indra berhadapan dengan penantangnya.
Adalah Ando yang menyindir: “Lalu, apakah
kau kuliah di Universitas Indonesia? Apakah
UI menggajimu? Apakah kau benar-benar
mencintai UI?” pqk indra menjawab tidak
untuk semua pertanyaan itu. Dia tidak kuliah di
UI, Dia bahkan tidak menyukai UI.
Tapi para siswa memiliki kesempatan ini dan kuliah di UI adalah jawaban untuk menaikkan
kehidupan mereka yang menyedihkan. Ando
tetap tidak terkesan. Dia menyampaikan sebuah
kenyataan: setengah dari siswa yang bersekolah di
Smk inu berasal dari keluarga bermasalah.
Mereka harus bekerja sendiri, dan mereka terlalu
sibuk bertahan hidup. Ando bilang bahwa
dia akan gagal dan terhempas. Para siswa
mendukung perkataan ando dan mereka pun terkesan.