Halo all
Kuberanikan diri untuk masuk forum ini lagi, soalnya lama sekali saya vakum, untuk merenungi akan kemana aku ini, tetap menjadi g,atau betul2 menjalani terapi menjadi lelaki normal seutuhnya. Pikiran saya bimbang, kalut. Disatu sisi saya ingin sekali sembuh, disisi lain gejolak rasa suka sejenis semakin menggelora.setelah aku pikirkan masak-masak, siapa tahu bisa menemukan teman yang bisa diajak tukar pikiran. Dimana selama ini saya sangat tertutup dengan keadaanku.
Mungkin ada beberapa orang yang sudah tahu aku gay, seperti psikolog/atau lewat chating misalnya. Tapi mereka gak bakalan lihat wajah asliku. Kenapa? harap maklum mengingat saya lagi merintis karir didunia model dan bintang iklan, jadi aku harus jaga privasi dan betul-betul menutup rapat belangku.
saya berpura -pura menjalin cinta dengan gadis, seorang model juga.
Bocoran: saya pernah membintangi sebuah iklan minuman serbuk,pasta gigi remaja,permen karet dan sempat berpose jadi cover berbagai majalah remaja, seperti Hai dan aneka.
JADI, JIKA TEMAN-TEMAN DIFORUM INI KALAU INGIN BERTEMU LANGSUNG /KOPI DARAT MAAF SEKALI YA, TIDAK BISA.HARAP MAKLUM. kita temenn saja lewat forum. soalanya aku baru merintis karir sebagai bintang iklan. mengingat umurku masih sagat muda, aku ingin menapaki masa depanku, sipa tahu terapiku berhasil. DOAIN YAAAA....AKU INGIN SEMBUH
Comments
buat apa.....gitu loh (weh, gw jadi ketularan) ^^!
gayism itu bukanlah sesuatu penyakit yang bisa disembuhkan. Menurut Nael L.Tobing semua orang bahkan punya sifat homosexualitas. Cuma kadarnya berbeda-beda. Homosexualitas yang disebabkan sesuatu yang dialami dimasa kecil bisa berpengaruh ke orientasi sexual seseorang. Kalau mau...bisa konsultasi dengan psikiater untuk mencari penyebab orientasi seksual kamu yang menurut kamu itu sakit. Kalau penyebabnya ditemukan munkin akan bisa mengurangi kadar ketertarikan kamu dengna sesama jenis. Tapi kalau itu sudah dari sononya (genetics - even it's still in debates) well yang bisa kamu lakukan adalah menerima keberadaan kamu. OK
Selamat datang dech di forum ini... dan gak usah pake bocoran juga gak papa kok... Bagi saya pribadi sich siapa, apa dan bagaimananya seseorang bukan urutan prioritas untuk bisa berbagi-rasa dan sharing di forum ini....
wah kalo elu pikir elu sakit ... disini mah bukan panti penyembuhan neh ... chuman aja ada saran gue satu ...( sedikit extreem kali ..) kalo itu dulkichit elu banyak bikin gara gara ... elu suru pengsiun aja tuh si dulkichit elu ... selesai crita .. hehehe .... Seriusly ..... there is nothing you can do until you make peace with yourself in regard to your own sexuality ... until then ...GOOD LUCK ... you are having a tough time ahead .....
it waSNT ME, BUDDY!
itu satria!!! bukan gw!!
kalo sakit yahh ke dokter.... bukannya posting.....
yah gimana loe enggak stress... kalo loe anggap diri loe sendiri pesakitan....
gue setuju, kl elo gay karena lingkungan pergaulan loe mungkin sifat ke-gay-an loe itu bisa di ilangain, tapi kl udah dr sononya (genetics) kayaknya kemungkinan kecil, yg ada elo cuma nekan perasaan aja. tapi seberapa batasan yg elo punya untuk menekan perasaan itu.
terus, kl loe pikir elo sakit, sampe kapan pun elo akan stress berat anggap aja sekarang elo berebeda, dan yg loe butuhkan adalah menyemakan dengan yg ada di sekliling loe.
JGN SEKALI-SEKALI LOE PIKIR KL ELO SAKIT, KARENA KALO ELO BERANGGAPAN ELO SAKIT, SAMPAI KAPAN PUN ELO AKAN MENDAPATKAN TEKANAN BATIN YANG LUAR BIASA.
PSIKIATER HANYA MEMBANTU KITA MENJALANI HIDUP KITA, MEMBANTU KITA DENGAN MEMBERIKAN PILIHAN, TETAPI ITU SEMUA TERGANTUNG DENGAN DIRI KITA, JALAN DAN KEPUTUSAN APA YANG KITA PILIH. MEREKA ORANG LUAR, KITA YANG PALING TAU TENTANG DIRI KITA SENDIRI. KITA YANG MENJALANI HIDUP.
JIWA KITA AKAN SAKIT BILA KITA MERASA BAHWA KITA "SAKIT", TETAPI SEDIKIT PENGERTIAN DARI PERASAAN AKAN MENGHILANGKAN BEBAN DAN TAKANAN TERHADAP DIRI. INGAT, TIDAK ADA MANUSIA DIDUNIA INI YANG "SEHAT" , TIDAK ADA YANG "SEMPURNA" SEMUA PUNYA KEKURANGAN, TETAPI TERGANTUNG BAGAIMANA KITA MENERIMA KEADAAN DIRI KITA TERSEBUT. (ini adalah pesan yg gue dapet dr dosen prngukuran psikologis ggue)
heheheh karena kita yang homoseksual selalu dianggap sakit jiwa otomatis secara tidak disadari kita ambil sikap defensif. Salah satunya ya membaca banyak ttg sexualitas dan homosexualitas. SO bukan anak psi Chimox. Anyway...salut buat keluarga elo Mox....i wish i got one like that regarding to my sexual orientation.